SUKABUMI, Nyaringindonesia.com – Sebuah gempa bumi dengan magnitudo 5,9 yang berpusat di laut pada jarak 77 kilometer arah barat daya Sukabumi mengguncang wilayah pada Rabu (3/1/2024) pagi.
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!Meski gempa tersebut terasa kuat di Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi, tetapi wisatawan di Pantai Karanghawu tampak tidak terpengaruh.
Pantauan Tribunjabar.id di lokasi menyatakan bahwa pantai tersebut tetap ramai oleh pengunjung. Andri Firmansah, Petugas Penanggulangan Bencana Kecamatan (P2BK) Cisolok, menekankan pentingnya sikap tenang dan kewaspadaan, namun belum ada laporan kerusakan bangunan akibat gempa tersebut.
Meskipun getaran gempa dirasakan kuat, warga dan pengunjung di sepanjang garis pantai tetap tenang. Hal ini dapat dikreditkan kepada upaya sosialisasi yang dilakukan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) kepada masyarakat dan pihak wisata terkait mitigasi keselamatan saat gempa bumi.
Menurut informasi dari BMKG, gempa tersebut berasal dari kedalaman menengah dan disebabkan oleh deformasi batuan dalam Lempeng Indo-Australia yang tersubduksi di bawah Lempeng Eurasia.
Namun, BMKG memastikan bahwa gempa tersebut tidak berpotensi menimbulkan tsunami.
Meski demikian, insiden ini sekali lagi mengingatkan masyarakat dan pihak berwenang untuk selalu waspada dan memperkuat kesiapsiagaan dalam menghadapi potensi gempa dan bencana alam lainnya di wilayah tersebut.
