Pemimpin Hamas Ismail Haniyeh Tewas dalam Serangan Israel di Teheran

Ismail Haniyeh (minanews.net)

Jakarta, NyaringIndonesia.com – Kelompok Hamas mengumumkan bahwa pemimpin politiknya, Ismail Haniyeh, tewas dalam serangan Israel di Iran. Haniyeh berada di Iran untuk menghadiri pelantikan presiden baru negara tersebut.

Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!

“Saudara, pemimpin, mujahid Ismail Haniyeh, kepala gerakan, tewas dalam serangan Zionis di markas besarnya di Teheran setelah ia berpartisipasi dalam pelantikan presiden baru (Iran),” kata kelompok Hamas dalam sebuah pernyataan, dilansir oleh kantor berita AFP.

Garda Revolusi Iran juga mengkonfirmasi kematian tersebut, menyatakan bahwa kediaman Haniyeh di Teheran “diserang” dan ia terbunuh bersama seorang pengawalnya.

“Kediaman Ismail Haniyeh, kepala kantor politik Perlawanan Islam Hamas, diserang di Teheran, dan sebagai akibat dari insiden ini, ia dan salah seorang pengawalnya menjadi martir,” demikian pernyataan oleh situs web berita Sepah milik Korps Garda Revolusi Islam.

Haniyeh sedang berada di Teheran untuk menghadiri upacara pelantikan Presiden Iran Masoud Pezeshkian pada hari Selasa (30/7) waktu setempat.

Militer Israel belum memberikan komentar resmi mengenai laporan kematian Haniyeh.

Sebelumnya, Perdana Menteri Israel Benyamin Netanyahu telah bersumpah untuk menghancurkan Hamas dan membawa kembali semua sandera yang ditawan selama serangan Hamas ke Israel pada 7 Oktober, yang memicu perang di Jalur Gaza.

Serangan Hamas ke Israel selatan tersebut mengakibatkan kematian 1.197 orang, sebagian besar warga sipil, menurut penghitungan AFP berdasarkan angka resmi Israel.

Follow berita dan artikel NyaringIndonesia di Google News

Berita Utama