CIMAHI, NyaringIndonesia.com – Pembangunan Kota Cimahi ke depan diarahkan untuk memperkuat sektor perdagangan, jasa, dan industri kreatif berbasis teknologi informasi. Dimana penguatan ekonomi kerakyatan melalui pemberdayaan masyarakat menjadi prioritas utama dalam rencana pembangunan tersebut.
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!Dalam sambutannya pada Forum Group Discussion (FGD), Lurah Baros Aneke Puspitasari Kesumajana, menjelaskan bahwa sejumlah program prioritas telah ditetapkan untuk mendukung pembangunan Kelurahan Baros ke depan.
“Program-program tersebut antara lain pemberdayaan UMKM, peningkatan kualitas pendidikan dan kesehatan, pembangunan infrastruktur berkelanjutan, serta pengembangan pariwisata kota berbasis budaya dan kuliner.” jelas Aneke di Aula Kelurahan Baros pada Rabu (08/01/25).
Ia menegaskan bahwa program-program ini akan menjadi fokus utama dalam perencanaan pembangunan, guna mendorong kemajuan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat di Kelurahan Baros.
Seluruh usulan program tersebut dibahas dalam Forum Group Discussion (FGD) tersebut, yang merupakan hasil musyawarah warga di 25 RW di Kelurahan Baros pada akhir tahun 2024. Ia juga meminta para peserta FGD untuk memberikan penilaian terhadap program-program prioritas, sehingga dapat disusun secara strategis sesuai kebutuhan masyarakat.
“Saya berharap, dengan partisipasi dari bapak dan ibu, kita dapat menghasilkan rumusan program terbaik untuk diteruskan pada Musrenbang tingkat kelurahan mendatang,” ujanya.
Langkah ini sangat penting dalam mewujudkan pembangunan berkelanjutan dan kesejahteraan masyarakat di Kelurahan Baros, sekaligus berkontribusi bagi kemajuan Kota Cimahi secara keseluruhan.
“FGD tingkat kelurahan ini merupakan bagian dari perencanaan pembangunan partisipatif yang melibatkan seluruh elemen masyarakat sebagai pemangku kepentingan.” ucapnya.
FGD juga bertujuan menghasilkan program dan kegiatan yang berkualitas serta bersinergi dengan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kota Cimahi tahun 2026, yang nantinya akan diusulkan di tingkat kecamatan.
“Dengan tema “Penguatan Stabilitas Perekonomian dan Peningkatan Daya Saing Sumber Daya Manusia”. Yang bertujuan menciptakan lingkungan bisnis yang kondusif, meningkatkan investasi, serta memberikan kepastian bagi pertumbuhan ekonomi.” tandasnya.
Selain itu, peningkatan daya saing sumber daya manusia diarahkan pada peningkatan keterampilan, produktivitas, dan adaptabilitas tenaga kerja, agar mampu bersaing di pasar global. (Bzo)