Myanmar, NyaringIndonesia.com – Sebuah gempa bumi dengan kekuatan 7,6 magnitudo mengguncang kawasan Myanmar dan Thailand pada pagi hari ini, menyebabkan kerusakan signifikan dan korban jiwa yang cukup besar. Berdasarkan laporan sementara, hingga saat ini, sedikitnya 59 orang dilaporkan tewas dan lebih dari 250 lainnya mengalami luka-luka.
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!Di Myanmar, sebanyak 55 orang dinyatakan meninggal dunia, sementara 200 lebih orang lainnya terluka, beberapa di antaranya dalam kondisi kritis. Di Thailand, bencana yang sama menewaskan 4 orang, dengan lebih dari 50 orang terluka dan 81 orang lainnya hilang setelah bangunan-bangunan bertingkat di sejumlah kawasan runtuh akibat kekuatan gempa.
Menurut Badan Meteorologi dan Geofisika, gempa tersebut tercatat dengan intensitas maksimal VIII hingga IX pada skala MMI (Modified Mercalli Intensity), yang mengindikasikan kerusakan berat pada struktur bangunan. Banyak bangunan bertingkat di kedua negara ambruk, termasuk di pusat-pusat kota yang padat penduduk, menyulitkan upaya penyelamatan.
Sebagian besar kerusakan dilaporkan terjadi di wilayah barat Myanmar dan bagian utara Thailand, tempat yang paling dekat dengan pusat gempa. Tim SAR dari kedua negara dan negara tetangga segera dikerahkan untuk melakukan pencarian korban serta memberi bantuan medis kepada yang terluka. Kendati upaya penyelamatan terus berlanjut, cuaca buruk dan kondisi bangunan yang runtuh membuat proses evakuasi menjadi semakin sulit.
Warga yang selamat dan korban yang terluka dibawa ke rumah sakit terdekat, sementara warga yang terjebak di bawah puing-puing bangunan masih dalam pencarian. Pemerintah kedua negara telah mengimbau warga untuk tetap waspada terhadap kemungkinan gempa susulan.
Gempa bumi ini menjadi salah satu bencana alam terparah di kawasan tersebut dalam beberapa tahun terakhir, dan masih banyak yang harus dilakukan untuk membantu para korban serta menanggulangi dampak dari bencana ini. Kondisi darurat terus diberlakukan, dengan harapan proses rehabilitasi dan pemulihan bisa segera dimulai.
Pemerintah Myanmar dan Thailand berjanji untuk memberikan bantuan dan dukungan penuh kepada keluarga korban serta memastikan bantuan internasional dapat segera diterima.
==================
Disclaimer:
Artikel ini bertujuan untuk memperkaya informasi pembaca. Nyaringindonesia.com mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar.
Jangan lupa untuk terus mengikuti kami untuk mendapatkan informasi terkini berita Nyaring Indonesia lainnya di Google News
