Bengkalis, NyaringIndonesia.com – Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Bengkalis, Muhammad Adi Pranoto, memberikan klarifikasi terkait sejumlah pemberitaan dan keluhan masyarakat mengenai antrean panjang dan kericuhan di Pelabuhan Roro Air Putih, Kecamatan Bengkalis, selama masa arus balik Lebaran 1446 H.
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!Menurut Adi, situasi antrean yang terjadi beberapa hari terakhir dipicu oleh meningkatnya jumlah pengguna jasa penyeberangan yang tidak mendapatkan tiket secara online. Guna mengakomodir kondisi tersebut, Dishub Bengkalis membuka penjualan tiket sisa kuota booking secara offline sebanyak 62 tiket, sebagai upaya agar seluruh pengguna tetap bisa diseberangkan.
“Tingginya permintaan dari masyarakat memang sempat menimbulkan kesalahpahaman, namun kami tetap berupaya maksimal untuk melayani semua penumpang dengan adil dan teratur,” ujar Adi. Sabtu (05/04/2025)
Terkait pemberitaan media yang menyebutkan antrean kendaraan roda empat dan roda dua hingga mengular ke jalan raya, Adi menegaskan bahwa informasi tersebut tidak sepenuhnya benar. Berdasarkan pemantauan langsung di lapangan, tidak terdapat antrean kendaraan roda empat yang mencapai ruas jalan raya sejak H+1 hingga H+5 Lebaran.
“Sementara antrean roda dua hanya sampai di gerbang pintu masuk pelabuhan. Tidak ada penumpukan seperti yang diberitakan,” jelasnya.
Menanggapi kabar tentang ratusan penumpang yang terlantar di pelabuhan, Kadishub juga membantah hal tersebut. Ia menyampaikan bahwa jumlah kendaraan yang belum terangkut hanya sedikit dan telah dikoordinasikan untuk diberangkatkan pada trip pertama keesokan harinya.
“Pada Kamis, 3 April 2025, tercatat hanya 10 unit roda empat yang belum sempat diseberangkan, dan pada Jumat, 4 April 2025, sebanyak 15 unit. Semua kendaraan tersebut telah menjadi prioritas pada jadwal berikutnya. Untuk roda dua, seluruhnya berhasil diseberangkan setiap harinya,” tambah Adi.
Kadishub berharap masyarakat dapat memahami dinamika di lapangan, terutama pada saat lonjakan arus mudik dan balik. Ia juga mengimbau agar masyarakat melakukan pembelian tiket lebih awal secara online agar proses perjalanan lebih lancar dan terhindar dari antrean. (inf)
==============
Disclaimer:
Artikel ini bertujuan untuk memperkaya informasi pembaca. Nyaringindonesia.com mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar.
Jangan lupa untuk terus mengikuti kami untuk mendapatkan informasi terkini berita Nyaring Indonesia lainnya di Google News