IHSG Diprediksi Terkoreksi Tipis, Investor Diminta Waspada

saham
IHSG Diprediksi Terkoreksi Tipis, Investor Diminta Waspada (ilustrasi)

Jakarta, NyaringIndonesia.com – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan mengalami koreksi tipis pada perdagangan hari ini, Selasa (27/5/2025). Sejumlah analis menyarankan para investor untuk tetap waspada terhadap fluktuasi pasar yang dipengaruhi baik oleh faktor domestik maupun global.

Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!

Analis dari Phintraco Sekuritas memproyeksikan IHSG berpeluang menguji level support di kisaran 7.100 seiring dengan potensi koreksi jangka pendek yang masih membayangi pasar.

Secara teknikal, level support berada pada 7.085 dan 7.009, sementara level resistance diperkirakan pada 7.263 dan 7.324.

Sementara itu, analis dari MNC Sekuritas menilai pergerakan IHSG saat ini berada pada akhir dari wave (v) dalam struktur wave [a], yang menandakan adanya peluang koreksi lanjutan menuju rentang 6.713–7.031.

Namun demikian, jika terjadi penguatan teknikal, maka kenaikan IHSG dinilai akan terbatas di kisaran 7.197–7.216.

Di sisi lain, sentimen eksternal turut memberikan tekanan terhadap pasar. Salah satunya adalah rilis data Durable Goods Orders dari Amerika Serikat yang diprediksi mengalami penurunan sebesar 7,9% month-to-month, jauh berbeda dari kenaikan 7,5% pada bulan sebelumnya.

Selain itu, pelaku pasar juga mencermati data Consumer Confidence dari AS dan GfK Consumer Confidence dari Jerman yang akan dirilis hari ini.

Melihat kondisi pasar yang masih rentan terhadap tekanan, para investor disarankan untuk menerapkan manajemen risiko yang ketat, menjaga keseimbangan portofolio, serta mempertimbangkan diversifikasi aset untuk mengurangi dampak volatilitas jangka pendek.

 

Disclaimer:

Artikel ini bertujuan untuk memperkaya informasi pembaca. Nyaringindonesia.com mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar.

Jangan lupa untuk terus mengikuti kami untuk mendapatkan informasi terkini berita Nyaring Indonesia lainnya di Google News

Berita Utama