Kasus Dugaan Keterlambatan Penanganan Pasien, DPRD Cimahi Siap Tindaklanjuti

DPRD cimahi
Ketua DPRD Kota Cimahi, Wahyu Widyatmoko

CIMAHI, NyaringIndonesia.com –  Dugaan keterlambatan penanganan pasien di RSUD Cibabat yang berujung pada kematian kini menjadi sorotan publik.

Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!

Menanggapi hal tersebut, DPRD Kota Cimahi bergerak cepat dengan menjadwalkan pemanggilan terhadap manajemen rumah sakit pelat merah tersebut.

Ketua DPRD Kota Cimahi, Wahyu, menyatakan bahwa pihaknya belum menerima laporan resmi dan lengkap terkait kronologi kejadian.

Namun, ia menegaskan komitmen lembaganya untuk menjalankan fungsi pengawasan secara menyeluruh.

“Kami tidak akan tinggal diam. Kasus ini perlu diklarifikasi secara objektif, apakah betul terjadi keterlambatan penanganan, atau ada unsur lain seperti kendala dari sisi administrasi, misalnya BPJS. Semua akan kami dalami,” tegas Wahyu saat dikonfirmasi. Rabu (02/07/25).

Ia juga mengakui bahwa isu soal pelayanan RSUD Cibabat bukan hal baru di masyarakat. Keluhan serupa pernah muncul sebelumnya, sehingga peristiwa kali ini menjadi momentum penting untuk melakukan evaluasi menyeluruh.

DPRD Kota Cimahi turut mengapresiasi respons cepat Pemerintah Kota Cimahi dalam menangani polemik ini. Salah satunya dengan pelaksanaan apel khusus yang dipimpin langsung oleh Wali Kota Ngatiyana di lingkungan RSUD Cibabat.

“Langkah evaluasi yang diambil wali kota patut didukung. Itu memang kewenangan eksekutif, dan kami siap mengawal prosesnya. Bila perlu, evaluasi dilakukan menyeluruh mulai dari pimpinan hingga jajaran pelayanan teknis,” tambah Wahyu.

Pemanggilan terhadap pihak RSUD Cibabat dijadwalkan dalam waktu dekat. DPRD berharap klarifikasi ini tidak hanya menjawab keresahan publik, tetapi juga menjadi awal dari pembenahan nyata dalam sistem pelayanan kesehatan di Kota Cimahi.

“Kami ingin memastikan bahwa seluruh warga mendapatkan hak atas layanan kesehatan yang cepat, tepat, dan manusiawi,” pungkas Wahyu (Bzo)

 

Berita Utama