Jakarta, NyaringIndonesia.com – Pi Network masih menghadapi tekanan berat di pasar kripto. Harga aset digital ini terus bergerak dalam tren penurunan panjang, meski sejumlah indikator teknikal mulai memberi sinyal potensi pembalikan arah.
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!Pada perdagangan Kamis, 26 September 2025, harga Pi Network tercatat di level US$0,2622 atau sekitar Rp4.391 per koin (asumsi kurs Rp16.747 per dolar AS). Dalam 24 jam terakhir, nilainya turun sekitar 4,9%, dengan rentang pergerakan harian antara US$0,2599 hingga US$0,276.
Dari sisi kapitalisasi pasar, Pi Network berada di kisaran US$2,15 miliar, sementara valuasi penuh (FDV) mencapai US$3,31 miliar. Aktivitas perdagangan juga cukup aktif dengan volume transaksi harian tercatat US$70,3 juta.
Pergerakan harga Pi Coin masih didominasi tren bearish. Grafik menunjukkan kanal penurunan yang cukup curam, dan pada 25 September harga sempat turun hingga mendekati batas bawah di US$0,27.
Indikator Relative Strength Index (RSI) menandai kondisi oversold, yang sering kali dianggap sebagai peluang untuk rebound teknikal. Bahkan, pada 22 September lalu Pi sempat mencetak level terendah baru di area support historis.
Meski begitu, untuk mengonfirmasi perubahan tren, harga harus mampu menembus resistance utama di US$0,40. Jika gagal, siklus penurunan masih berpotensi berlanjut lebih dalam.
Di tengah tekanan harga, Pi Network mendapat angin segar dari sisi ekosistem. Indikator Relative Strength Index baru saja mengumumkan listing resmi Pi Coin di platformnya. Langkah ini membuka utilitas baru, terutama lewat fitur perdagangan dan transfer yang dapat memperluas basis pengguna.
Selain itu, Onramp Money juga memperkuat akses global dengan menghadirkan opsi pembelian Pi di lebih dari 60 negara. Integrasi metode pembayaran lokal seperti GCash, Maya, hingga Alipay membuat komunitas Pi semakin mudah melakukan transaksi dalam mata uang domestik.
Kehadiran mitra baru tersebut menambah optimisme, meski masih harus berhadapan dengan kenyataan tren harga yang belum beranjak dari jalur bearish.
Dengan kondisi saat ini, Pi Coin berada di titik krusial. Tekanan teknikal menunjukkan aset ini masuk zona oversold, sementara perkembangan ekosistem memberikan dukungan positif.
Bagi investor jangka panjang, level harga saat ini bisa dianggap sebagai area menarik untuk akumulasi. Namun, risiko masih tinggi karena tren bearish belum sepenuhnya patah sebelum resistance kunci berhasil ditembus.
==================
Disclaimer:
Artikel ini bertujuan untuk memperkaya informasi pembaca. Nyaringindonesia.com mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar.
Jangan lupa untuk terus mengikuti kami untuk mendapatkan informasi terkini berita Nyaring Indonesia lainnya di Google News