Pekanbaru, NyaringIndonesia.com – Seorang anak di Kelurahan Paras, Kecamatan Rumbai, Pekanbaru, tega menganiaya ibu kandungnya yang menderita lumpuh.
Peristiwa tragis ini terekam dalam sebuah video yang segera menjadi viral dan mendapat sorotan luas dari netizen.
Dalam video yang beredar, tampak seorang lelaki menyeret dan menampar ibunya yang sudah lumpuh.
Aksi kekerasan ini terjadi di rumah pelaku yang beralamat di Jalan Satria, Kelurahan Palas, Kecamatan Rumbai, Pekanbaru, pada Jumat (10/5/2024).
Menyusul viralnya video tersebut, tim dari Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polresta Pekanbaru langsung bergerak cepat.
Mereka mendatangi rumah pelaku pada Minggu (26/5/2024) sore, sekitar pukul 16.00 WIB.
Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru, Kompol Bery Juana Putra, menyebutkan bahwa korban bernama Sufni (74), sementara pelaku adalah anak kandungnya, berinisial H (52).
Video penganiayaan itu sendiri direkam oleh N (51), istri dari H.
“Kejadian tersebut direkam oleh N yang merupakan istri H. Kemudian video itu dikirimkan ke beberapa keluarga terdekat, dan baru sekarang video itu viral,” jelas Bery pada Senin (27/5/2024).
Setelah penganiayaan, korban Sufni telah dibawa ke rumah anaknya yang lain, bernama Ardi, di Jalan Nelayan, Kota Pekanbaru.
Sementara pelaku H beserta istrinya, N, telah diamankan dan dibawa ke Markas Polresta Pekanbaru untuk menjalani pemeriksaan intensif.
Dalam pemeriksaan, H berdalih bahwa tindakannya yang menjurus pada penganiayaan dilakukan untuk menakut-nakuti sang ibu supaya diam dan tidak keluar rumah.
H mengaku bahwa ibunya tersebut kesurupan dan meminta pergi ke Gunung Marapi di Bukittinggi, Sumatera Barat (Sumbar), untuk berjumpa orang tuanya.
Namun, Kompol Bery mengungkapkan bahwa korban, Sufni, telah menderita lumpuh sejak 2021.
“Kami akan mendalami lebih lanjut kasus ini dan memastikan bahwa tindakan yang diambil sesuai dengan hukum yang berlaku,” tegas Bery.