PALEMBANG, Nyaringindonesia.com – Arsjad Rasjid, Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, menyoroti program “KTP Sakti” dalam pertemuan dengan relawan posko Rumah Bersama Pelayan Rakyat (RBPR) di Palembang.
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!Program ini, menurut Arsjad, merupakan jawaban atas ketidakmerataan penyaluran bantuan sosial (bansos) dan sejumlah program pro rakyat saat ini.
Dalam pidatonya, Arsjad menjelaskan, “KTP Sakti hadir sebagai solusi atas banyaknya kartu yang ada saat ini. Masyarakat hanya memerlukan satu kartu, yaitu KTP Sakti.” Menurutnya, sistem bansos saat ini belum sepenuhnya tepat sasaran. Banyak petani, misalnya, yang kesulitan mendapatkan pupuk subsidi meski sudah memiliki kartu bansos.
“KTP Sakti akan menjadi jawaban bagi masyarakat miskin dalam upaya meningkatkan kesejahteraan mereka,” tegas Arsjad, yang juga Ketua Umum Kadin non aktif. Dia yakin bahwa melalui KTP Sakti, program bansos dapat lebih luas dan tepat sasaran.
Sebelumnya, Sekjen PDI-P, Hasto Kristiyanto, telah mengungkapkan konsep dari KTP Sakti.
“KTP Sakti merupakan singkatan dari ‘satu kartu terpadu indonesia’. Dengan KTP ini, rakyat miskin akan lebih mudah mendapatkan akses bantuan sosial,” ungkap Hasto dalam kunjungannya ke Banten pada Desember lalu.
Program KTP Sakti menjadi salah satu bagian dari visi Ganjar Pranowo dan Mahfud MD dalam mewujudkan pemerataan dan peningkatan kualitas hidup masyarakat.