Bandung Barat, NyaringIndonesia.com – Banjir menerjang Desa Sinarjaya, Kecamatan Gununghalu, Kabupaten Bandung Barat, Sabtu sore (16/11/2024), setelah Sungai Cidadap meluap.
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!Hujan lebat yang mengguyur wilayah tersebut sejak pukul 14.00 WIB menyebabkan debit air sungai meningkat drastis, hingga memasuki pemukiman warga setempat.
Camat Gununghalu, Hari Mustika, menjelaskan bahwa intensitas hujan yang tinggi menyebabkan Sungai Cidadap meluap dan merendam beberapa area di Desa Sinarjaya. Sebagai dampaknya, sejumlah rumah warga, pesantren, dan fasilitas umum terendam air.
Berdasarkan hasil inventarisasi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bandung Barat, tercatat sebanyak 11 rumah, satu pesantren, dan sebuah masjid terendam banjir.
Ketua Pelaksana BPBD Bandung Barat, Meidi, mengungkapkan bahwa 10 rumah milik PTPN, satu rumah warga, pesantren, dan masjid terkena dampak banjir tersebut.
“Yang terendam itu ada 10 rumah milik PTPN, satu rumah warga, pesantren, dan fasilitas umum berupa masjid,” ujar Meidi saat dikonfirmasi pada Minggu (17/11/2024).
Meski tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, Meidi mengungkapkan bahwa upaya penanganan masih terus dilakukan. Petugas gabungan dari BPBD, TNI-Polri, dan warga setempat sudah bekerja untuk membersihkan sisa-sisa material banjir, seperti lumpur yang masuk ke dalam rumah hingga pesantren.
“Kami sudah melakukan penanganan, namun masih ada pekerjaan lanjutan untuk membersihkan lumpur yang merendam rumah-rumah dan pesantren. Masjid terendam setinggi 50 sentimeter, sementara di pesantren mencapai satu meter,” kata Meidi.
Meski kerugian material belum dapat dipastikan, pihak BPBD memastikan bahwa tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Pemerintah setempat terus berupaya untuk melakukan pemulihan pasca-banjir, serta memitigasi potensi banjir serupa di masa depan.
==================
Disclaimer:
Artikel ini bertujuan untuk memperkaya informasi pembaca. Nyaringindonesia.com mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar.
Jangan lupa untuk terus mengikuti kami untuk mendapatkan informasi terkini berita Nyaring Indonesia lainnya di Google News
