NyaringIndonesia.com – Dominasi Bitcoin dalam pasar aset kripto terus meningkat, mencapai lebih dari 59% pada bulan Oktober, naik 3,45% selama bulan tersebut. Kenaikan ini didorong oleh apresiasi harga Bitcoin, menjadikannya pilihan investasi yang menarik, terutama bagi investor institusional.
Dalam laporan akhir pekan, QCP mencatat adanya arus masuk ETF yang positif dalam tiga minggu terakhir, menunjukkan tingginya permintaan dari pihak institusi.
“Dominasi Bitcoin terus naik, mencapai 59,75% minggu ini. Kami percaya tren ini akan berlanjut dalam jangka pendek seiring Bitcoin mendekati level ATH-nya,” kata QCP.
Jika Bitcoin berhasil mencapai rekor tertinggi sepanjang masa sebesar US$73.078, dominasi pasarnya bisa melampaui 60%, yang berpotensi menunda musim altcoin. Kenaikan harga dan dominasi Bitcoin mencerminkan perubahan sentimen pasar, dengan investor lebih memilih stabilitas relatif BTC.
Saat ini, musim altcoin tampak jauh, mengingat pertumbuhan yang terbatas pada aset-aset tersebut. Untuk membuktikan adanya musim altcoin, setidaknya 38 altcoin harus mengungguli Bitcoin dalam periode 90 hari; namun, sejauh ini hanya tujuh yang berhasil.
Pertumbuhan yang minimal ini menunjukkan altcoin kekurangan momentum untuk melakukan breakout, sementara tren naik Bitcoin terus menarik sebagian besar perhatian pasar. Tanpa pergeseran momentum yang signifikan, altcoin mungkin kesulitan menarik minat investor.
Prediksi Harga BTC: Fokus pada ATH
Harga Bitcoin saat ini berada di US$67.439, mendekati level kritis US$70.000. Dengan hanya 8% lagi menuju ATH sebesar US$73.078, BTC memiliki potensi untuk mencetak rekor baru jika tren pasar saat ini bertahan.
ETF Bitcoin spot telah mencatatkan arus masuk hampir US$998 juta dalam minggu lalu. Jika tren investasi ini berlanjut pada bulan November, Bitcoin dapat menembus US$70.000, berpotensi mencapai ATH baru dan semakin menunda musim altcoin.
Namun, jika investor Bitcoin mulai merealisasikan keuntungan sekitar US$70.000, harga dapat turun, berpotensi membawa BTC ke level US$65.000. Koreksi ini dapat mengurangi harapan bullish untuk ATH dan mungkin membuka kesempatan singkat bagi keuntungan altcoin.
