BANDUNG, NyaringIndonesia.com – Blood Hell Fest kembali hadir dengan edisi ke-9, membawa semangat persatuan bagi pecinta musik dari berbagai aliran.
Acara yang sudah berlangsung sejak 2007 ini tetap konsisten dengan format All Genre, menyatukan beragam jenis musik mulai dari pop punk, grindcore, Black Metal, hingga hardcore dalam satu panggung.
“Saya ingin agar semua genre bisa diterima tanpa perbedaan. Acara ini untuk semua penikmat musik, tanpa batas,” ujar Ringgi (Giew) Ariyanto bertempat di Waroeng Kang pada Sabtu (14/09/24).
Tahun ini, Blood Hell Fest berhasil menarik perhatian lebih dari 200 penonton, meskipun hanya sekitar 100 tiket yang awalnya dipersiapkan.
“Antusiasme luar biasa dari penonton adalah hal yang sangat membanggakan bagi kami,” tambahnya.”
Rencana ke depan, penyelenggara berharap acara ini dapat dilangsungkan di ruang terbuka, dengan harapan bisa memberikan pengalaman yang lebih baik.
Tiket juga akan dijual secara lebih fleksibel, baik melalui pembelian online maupun di tempat. Selain itu, ada harapan besar agar proses perizinan acara komunitas underground lebih dipermudah.
Komunitas underground sering dipandang negatif, padahal tidak semua demikian.
” Kami berharap acara seperti ini bisa memperkuat silaturahmi dan memberi ruang positif bagi komunitas musik,” tutupnya. (Bzo)