Cimahi, NyaringIndonesia.com – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) dalam rilis resmi yang disampaikan pada Senin (27/5/2025) melaporkan kemunculan bibit dan Siklon Tropis Neville yang terpantau di Samudra Hindia, tepatnya di selatan wilayah Jawa Tengah.
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!Fenomena ini dipicu oleh suhu permukaan laut yang tinggi serta kondisi atmosfer yang tidak stabil, dua faktor yang sering menjadi pemicu utama terbentuknya siklon tropis di wilayah tropis.
BMKG memperingatkan bahwa kemunculan siklon ini berpotensi menimbulkan cuaca ekstrem di sejumlah wilayah Indonesia, seperti hujan lebat disertai angin kencang, gelombang tinggi di perairan, serta potensi banjir dan tanah longsor di daerah rawan.
“Fenomena ini merupakan dampak dari meningkatnya suhu muka laut yang memberikan energi tambahan bagi pembentukan sistem siklonik,” jelas BMKG melalui siaran pers yang diterbitkan pada Senin pagi (27/5).
BMKG juga mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan terus memantau informasi terkini dari kanal resmi BMKG guna mengantisipasi potensi dampak buruk dari perkembangan siklon tersebut.
Disclaimer:
Artikel ini bertujuan untuk memperkaya informasi pembaca. Nyaringindonesia.com mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar.
Jangan lupa untuk terus mengikuti kami untuk mendapatkan informasi terkini berita Nyaring Indonesia lainnya di Google News