NyaringIndonesia.com, Bandung Barat – Demo dari berbagai organisasi buruh yang ada di Kabupaten Bandung Barat pada Kamis, 14 Desember 2023 siang merupakan bentuk tuntutan kepada kadisnakertrans prov Jabar dan berlanjut ke (Pj) Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin agar melakukan revisi terhadap Upah Minimum Kabupaten/Kota. Aksi tersebut berpusat di Gedung Sate, Kota Bandung.
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!Petugas kepolisian berusaha menjaga ketat agar massa aksi tidak melakukan tindakan anarkis. Rombongan demo terlihat membawa mobil komando dan sejumlah massa buruh yang melakukan orasi melalui pengeras suara.Diantara organisai buruh tersebut ada SPN,FSMI dan berbagai  organisasi buruh  yang ada di KBB dan sekitarnya.
‘’kadisnakertrans Prov Jabar telah mengeluarkan rekomendasi yang ditujukan kepada  (PJ) GUbernur Jawa Barat,di antaranya: Segera tetapkan upah minimum bagi pekerja yang masa kerja satu tahun lebih,segera pj gubernur merubah SK UMK tahun 2024 yang menggunakan PP no 51 tahun 2023 sesuai dengan rekomendasi dari kabupaten/kota masing-masing di Jawa Barat’’.Ujar Budiman
Menurut Budiman yang merupakan ketua dari SPN di kabupaten Bandung Barat saat di hubungi melalui saluran telfon tadi malam kepada NyaringIndonesia.com.Menyatakan apa bila sampai dengan hari senin tidak ada pembahasan di dewan pengupahan Provinsi Jawa Barat maka aksi akan dilanjutkan pada hari selasa dan rabu.
Selain itu ada juga aksi masa demo dari wilayah lain yang melalui jalan tol akibatnya berdampak parah pada arus lalu-lintas di sepanjang jalan Tol Cipularang, menyebabkan pengguna roda empat mengeluhkan keterlambatan perjalanan hingga tiga jam untuk menempuh jarak 8 kilometer.