Pemkot Cimahi Libatkan 4 Almamater Tangani Banjir

Banjir
Normalisasi aliran air di wilayah RW 08 Kelurahan Cigugur Tengah

CIMAHI, NyaringIndonesia.com – Pemerintah Kota Cimahi sampai saat ini masih terus mencari solusi penanganan banjir yang kerap terjadi disejumlah titik seperti di wilayah RW 08 Kelurahan Cigugur.

Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!

Plt Wali Kota Cimahi, Ngatiyana mengatakan bahwa pemerintah akan terus melakukan berbagai hal, seperti kegiatan kerja bakti membersihkan sampah dan penumpukan tanah untuk menormalisasikan aliran air yang berlokasi di RW 08 Kelurahan Cigugur Tengah ini.

Banjir
unsur pemerintah dan Empat Almamater yakni Brigez, Moonraker, XTC, dan GBR

“Sejak pagi tadi kami bersama unsur pemerintah dan Empat Almamater yakni Brigez, Moonraker, XTC, dan GBR sudah melakukan normalisasi aliran sugai yang berlokasi di RW 08 Kelurahan Cigugur Tengah,” ungkap Ngatiyana, usai melakukan silahturahmi dengan warga RW 05 Kelurahan Cigugur, di Kantor RW 05. Minggu (24/07/2022).

Selain itu, pihaknya juga melakukan pengelasan pagar untuk mencegah terjadinya korban jika terjadi banjir dan membersihkan sodetan aliran air agar tidak mampet oleh tumpukan tanah sehingga diharapkan mampu mengurangi luapan air kejalan.

Lebih lanjut ia menegaskan bahwa pemerintah sejauh ini masih terus mencari penyebab banjir termasuk pembebasan lahan yang tinggal beberapa rumah dan lahan pemakaman yang belum terselesaikan.

” Kami terus memonitoring banjir dilapangan, mencari penyebab banjir yang sering terjadi di beberapa titik di Kota Cimahi. Kami juga tengah berupaya menyelesaikan pembebasan 3 rumah termasuk lahan pemakaman. Yang lain tinggal menunggu surat dari BPN,” tutup Ngatiyana.

Sementara Kepala Bidang Tata Lingkungan Dinas Lingkungan Hidup Kota Cimahi, Amy Pringgo Mardhani mengatakan bahwa pihaknya pada kesempatan tersebut membantu membersihkan sampah yang ada di aliran air atau selokan.

Amy mengaku volume sampah yang dibersihkan di aliran air diwilayah tersebut cukup tinggi. Sampah-sampah tersebut diduga lantaran prilaku warga yang masih membuang sampah rumah tangganya ke aliran air yang berdekatan dengan rumahnya.

” Tapi Alhamdulillah, Kegiatan yang diinisiasi Empat Almamater sekaligus warga yang dibantu pemerintah ini, jadi bahan sosialisasi kepada masyarakat. Jadi masyarakat bisa menyaksikan sendiri, dengan begitu masyarakat diingatkan agar tidak lagi membuang sampah sembarangan dan bisa hidup sehat,” imbau Amy.

Berita Utama