CIMAHI, NyaringIndonesia.com – Dalam rapat diskusi antara PT Mandalika dan pihak terdampak dari peristiwa di Bukit Cibogo Living (BCL), anggota DPRD Cimahi, Wahyu Widyatmoko, mempertanyakan langkah konkret yang diambil oleh Dinas Kesehatan terkait penanganan trauma, mengingat sudah tiga minggu berlalu sejak kejadian tersebut.
“Sudah tiga minggu, kami ingin tahu langkah konkret apa yang sudah dilakukan Dinas Kesehatan untuk penanganan trauma,” tegas Wahyu dalam rapat yang berlangsung Selasa (29/10).
Menanggapi pertanyaan tersebut, Siti Intania, perwakilan Dinas Kesehatan, mengakui bahwa penanganan trauma belum berjalan optimal.
“Untuk penanganan trauma memang belum tuntas, namun kami akan terus melakukan pemantauan,” ujarnya.
Di sisi lain, Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) mengklaim telah melakukan penanganan trauma, meski perwakilan mereka tidak hadir dalam rapat kali ini.
“DP3AP2KB sudah melakukan penanganan trauma pada korban, dan akan kami panggil untuk memberikan laporan lebih lanjut,” tutup Siti.
Siti Intania juga menyampaikan bahwa Dinas Kesehatan Kota Cimahi terus memantau kondisi kesehatan warga yang menjadi korban dalam peristiwa di Perumahan The Edge.
“Hingga saat ini, tiga korban yang sempat dirawat telah kembali ke rumah masing-masing. Mereka hanya mengalami luka lecet dan benturan di kepala,” jelasnya.
Terkait penanganan trauma, Dinas Kesehatan melalui puskesmas telah melakukan langkah pemantauan terhadap warga yang terdampak.
“Puskesmas dan Dinas akan terus memantau warga di sana. Yang mengalami trauma sudah pulang dalam kondisi baik, dan saat ini berada dalam pantauan puskesmas,” imbuh Siti.
Meskipun demikian, beberapa warga mengeluhkan bahwa pelayanan yang mereka terima dari Puskesmas Leuwigajah saat kejadian tidak memadai.
“Puskesmas Leuwigajah hadir di lokasi kejadian, namun kami merasa kurang mendapatkan pelayanan yang optimal,” kata salah seorang warga.
Rapat ini diharapkan dapat mendorong Dinas Kesehatan dan pihak terkait lainnya untuk lebih sigap dalam menangani dampak dari kejadian tersebut, terutama dalam memberikan dukungan kepada warga yang membutuhkan. (Bzo)