DKPP Jabar Fasilitasi Distribusi Cabai Jelang Nataru untuk Stabilkan Harga

Nataru
Cabai Rawit

BANDUNG, Nyaringindonesia.com – Dalam menghadapi lonjakan harga cabai yang cukup signifikan menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru), Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan (DKPP) Jawa Barat (Jabar) bergerak cepat.

Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!

Melalui inisiatifnya, DKPP Jabar memfasilitasi distribusi cabai guna menekan kenaikan harga yang tidak wajar di pasaran.

Sejak 4 Desember hingga 20 Desember 2023, DKPP Jabar berhasil mendistribusikan 9.940 kilogram cabai rawit merah dan 5.363 kilogram cabai merah keriting ke Pasar Cimindi, Cimahi dan Pasar Induk Caringin, Bandung.

Mohamad Arifin Soedjayana, Kepala DKPP Jabar, menyatakan keprihatinannya terhadap kenaikan harga cabai yang mulai terasa sejak awal Desember.

“Kami berupaya keras menjaga stabilitas pasokan dan harga komoditas cabai, terutama menghadapi momen penting seperti Natal dan Tahun Baru,” ungkapnya.

Upaya ini dilakukan dengan melibatkan tiga kelompok tani dari Bandung dan Ciamis untuk memastikan pasokan cabai tersedia di pasar.

“Kami berfokus pada distribusi dari wilayah surplus ke wilayah defisit untuk meminimalkan disparitas harga,” jelas Arifin.

Selain distribusi ke pasar tradisional, DKPP Jabar juga telah menggelar 119 kegiatan pangan murah sepanjang tahun 2023. Ini dilakukan untuk memastikan akses masyarakat terhadap pangan pokok strategis dengan harga yang terjangkau, sekaligus menjaga stabilitas inflasi di Jawa Barat.

“Kami berhasil menahan harga cabai rawit merah sekitar Rp56 ribu hingga Rp58 ribu per kilogram dan cabai merah keriting di kisaran Rp35 ribu hingga Rp37 ribu per kilogram,” tambahnya.

Dengan langkah-langkah konkret ini, DKPP Jabar berharap masyarakat dapat merayakan Natal dan Tahun Baru dengan tenang tanpa khawatir terhadap kenaikan harga pangan.

Berita Utama