CIIMAHI, NyaringIndonesia.com– Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Cimahi terus memperkuat langkah pencegahan dan penanggulangan tuberkulosis (TBC) dengan menggencarkan skrining aktif dan terapi pencegahan TBC (TPT).
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!Kegiatan ini menyasar wilayah dengan tingkat penyebaran tinggi dan lingkungan institusi pendidikan.
Dalam beberapa hari terakhir, tim Dinkes telah melakukan pemeriksaan di Kelurahan Cibeureum, yang tercatat sebagai salah satu wilayah dengan kasus TBC tertinggi di kota ini. Hari ini, kegiatan dilanjutkan ke lingkungan sekolah, sebagai bagian dari upaya memperluas deteksi dini TBC.
“Hari ini kami targetkan memeriksa 200 siswa. Saat ini baru 29 siswa yang telah diperiksa, dan satu di antaranya menunjukkan indikasi TBC, meskipun masih perlu pemeriksaan lanjutan,” ujar Kepala Dinas Kesehatan Cimahi, Mulyati, di sela-sela kegiatan peringatan Hari TB Sedunia di MAN Al Musdariyah, Cimahi Utara, Kamis (24/04/25).
Mulyati menekankan bahwa pendekatan aktif seperti ini merupakan bentuk nyata komitmen Cimahi dalam menekan penyebaran TBC secara kolaboratif. Ia juga menyebut rencana menjadikan Kelurahan Cibeureum sebagai wilayah percontohan bebas TBC.
“Cibeureum akan kita jadikan zona bebas TBC, sebagai contoh bahwa dengan pendekatan terarah, penyakit ini bisa dikendalikan,” ungkapnya.
Penyakit TBC, lanjut Mulyati, disebabkan oleh bakteri Mycobacterium tuberculosis dan bukan merupakan penyakit yang harus ditakuti atau disembunyikan. Ia mengingatkan bahwa pengobatan tersedia gratis di seluruh puskesmas.
“TBC bisa disembuhkan, obatnya gratis, dan tersedia di semua fasilitas layanan kesehatan milik pemerintah,” tegasnya.
Masyarakat juga diimbau agar tidak mengabaikan gejala seperti batuk lebih dari dua minggu, keringat malam, dan penurunan berat badan. Pemeriksaan dini dianggap sangat penting untuk mencegah penyebaran lebih lanjut.
“Kalau muncul gejala, jangan tunggu parah. Segera periksa ke puskesmas terdekat,” pungkasnya. (Bzo)
==============
Disclaimer:
Artikel ini bertujuan untuk memperkaya informasi pembaca. Nyaringindonesia.com mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar.
Jangan lupa untuk terus mengikuti kami untuk mendapatkan informasi terkini berita Nyaring Indonesia lainnya di Google News