CIANJUR, Nyaringindonesia.com – Sebuah kejadian tragis terjadi di Kampung Panahegan, Desa Gasol, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur, ketika empat warga tewas setelah terjatuh ke dalam sumur yang kini dikenal sebagai “sumur maut.”
Peristiwa ini mengejutkan warga sekitar dan menjadi perhatian tim evakuasi serta petugas keamanan.
Arman (31), seorang saksi mata, menceritakan bahwa peristiwa bermula dari kegiatan perbaikan pipa. Wahab (50) tiba-tiba terjatuh ke dalam sumur yang memiliki kedalaman delapan meter.
Usaha pertolongan dari Hada (40) juga berakhir tragis, dengan dia ikut terjatuh. Kejadian semakin tragis ketika Idin (41) dan Jajang Suherman secara tidak sadar juga terdorong untuk masuk ke dalam sumur.
menjadi sulit karena adanya gas beracun di dalam sumur. Tim penyelamat berjuang menggunakan peralatan khusus seperti kipas angin dan tabung oksigen untuk mencapai kedalaman sumur. Namun, sayangnya, semua korban dievakuasi dalam keadaan meninggal dunia.
Idin (41) pertama kali dievakuasi pada sekitar pukul 17.40 WIB, diikuti oleh Wahab (50) sekitar pukul 20.39 WIB, Jajang Suherman pada pukul 21.03 WIB, dan terakhir, Hada pada pukul 21.35 WIB.
Pemakaman massal dilakukan pagi hari berikutnya di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Kampung Panahegan.
Kemungkinan besar, penyebab kematian keempat korban adalah karena menghirup gas beracun yang terdapat di dalam sumur.
Kejadian ini meninggalkan duka mendalam bagi masyarakat setempat dan menjadi peringatan akan risiko yang terkait dengan kegiatan di sekitar sumur.