Hacker Bjorka Klaim Retas 341 Ribu Data Polri

Foto ilustrasi hecker Bjorka yang mengklaim telah meretas ratusan data Polri

Jakarta, NyaringIndonesia.com – Akun peretas yang mengaku sebagai Bjorka kembali menggegerkan jagat maya usai mengklaim telah membobol data milik Kepolisian Republik Indonesia.

Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!

Melalui akun Instagram @bjorkanism, ia menyatakan berhasil memperoleh 341 ribu data anggota Polri dan membagikan tautan berisi dokumen yang diklaim sebagai data bocoran tersebut.

“Karena polisi Indonesia mengaku telah menangkap saya, saya memutuskan untuk membuka data ini sebagai kejutan bagi mereka,” tulis akun tersebut dalam unggahan berbahasa Inggris, dikutip Minggu (5/10/2025).

Tak hanya itu, Bjorka juga mengancam akan membocorkan data milik Badan Gizi Nasional (BGN). Ia menyebut institusi tersebut sebagai “lembaga bodoh” dan meminta publik untuk lebih fokus pada masalah di dalam negeri ketimbang membicarakan dirinya.

“Saya masih hidup dan bebas. Urus saja badan gizi kalian itu, sebelum saya bongkar datanya,” tulisnya lagi.

Kembalinya akun Bjorka ini memicu keraguan publik terhadap klaim aparat yang sebelumnya menyebut telah menangkap sosok di balik nama tersebut. Sebelumnya, polisi menangkap seorang pemuda berinisial WFT (21), warga Minahasa, Sulawesi Utara, yang disebut sebagai Bjorka.

Namun, banyak pihak meragukan kebenaran identitas tersebut, terutama setelah akun @bjorkanism kembali aktif dan mengklaim masih bebas.

“Semua orang pakai nama saya, tapi kalian tidak sadar bahwa saya yang muncul sejak 2022 masih belum tertangkap,” tulis akun tersebut.

Bjorka juga menyinggung maraknya akun palsu yang mengatasnamakan dirinya sejak kemunculannya pada 2022 lalu.

 

==================

Disclaimer:

Artikel ini bertujuan untuk memperkaya informasi pembaca. Nyaringindonesia.com mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar.

Jangan lupa untuk terus mengikuti kami untuk mendapatkan informasi terkini berita Nyaring Indonesia lainnya di Google News

Berita Utama