CIMAHI, NyaringIndonesia.con – Ibadah haji merupakan puncak dari ritual ibadah dalam agama Islam yang tidak hanya menuntut niat yang tulus, namun juga kesiapan fisik, mental, materiil, dan pemahaman yang mendalam tentang haji.
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!Hal tersebut disampaikan oleh Adhitya Yudisthira dalam sambutannya pada kegiatan pembekalan calon jamaah haji Kota Cimahi.
“Pelaksanaan ibadah haji dilakukan di Tanah Suci Makkah Al-Mukarramah. Oleh karena itu, pelaksanaannya terasa jauh lebih berat dibandingkan ibadah lainnya, apalagi bagi umat Islam Indonesia yang harus menempuh jarak yang sangat jauh ke Arab Saudi,” ungkap Adhitya saat bimbingan calion Haji reguler di Masjid Agung Cimahi. Minggu (12/04/25).
Ia juga menambahkan bahwa penyelenggaraan ibadah haji bukanlah perkara mudah. Banyak aspek yang perlu diperhatikan, mulai dari persiapan administrasi, akomodasi, transportasi, layanan kesehatan, keamanan, hingga bimbingan manasik.
Semua elemen ini harus disiapkan secara matang agar jamaah dapat melaksanakan ibadah dengan aman dan nyaman.
“Oleh karenanya, dibutuhkan sistem pelayanan haji yang baik dan profesional. Ini menjadi tanggung jawab dan tantangan besar bagi Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Kota Cimahi,” jelasnya.
Menurutnya, bagi para calon jamaah, kenyamanan dan keamanan selama menjalankan ibadah haji menjadi harapan utama.
“Pelayanan yang optimal dan bimbingan yang tepat, diharapkan seluruh jamaah, agar dapat menunaikan ibadah haji dengan lancar, khusyuk, dan kembali menjadi haji yang mabrur serta membawa keberkahan dalam kehidupan sehari-hari.” tutupnya. (Bzo)
