BANDUNG, Nyaringindonesia.com – Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Barat bersama Kantor Imigrasi Kelas I TPI Bandung ikut serta dalam upaya penanggulangan stunting di Kota Bandung.
Kepala Imigrasi Bandung, Agung Pramono, menyatakan bahwa stunting bukan hanya masalah kesehatan tetapi juga menjadi hambatan pembangunan nasional, di mana anak-anak yang sehat dianggap sebagai investasi terbaik untuk masa depan bangsa.
“Hari ini kami menggelar kegiatan bakti sosial dalam rangka menyambut hari Bhakti Imigrasi ke-74 Tahun 2024 yang terdiri dari kegiatan Pencegahan dan Penanggulangan Stunting di daerah Jatinegara Kecamatan Batununggal dan kunjungan panti asuhan Bayi Sehat Muhammadiyah,” ujar Agung.
Imigrasi, sebagai fasilitator pembangunan kesejahteraan masyarakat, turut serta dalam program pemerintah Indonesia untuk menurunkan prevalensi stunting pada tahun 2024.
Kegiatan ini melibatkan Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Jawa Barat, R. Andika Dwi Prasetya, bersama para Kepala Divisi dan Kepala Unit Pelaksana Teknis Wilayah Jawa Barat.
“Bakti sosial berupa penyerahan paket makanan tambahan pencegahan stunting diberikan kepada sejumlah 140 orang penerima manfaat yang merupakan anak-anak dengan risiko stunting,” tambahnya.
Puncak peringatan Hari Bhakti Ke-74 tahun 2024 sendiri akan diadakan pada 26 Januari 2024 dengan tema “Transformasi Peran Keimigrasian Melalui Strategi Digitalisasi.”
