CIMAHI, NyaringIndonesia.com – Ditengah fluktuasi harga kebutuhan pokok menjelang Hari Raya Idulfitri, Pemerintah Provinsi Jawa Barat berupaya menjaga stabilitas harga melalui Operasi Pasar Bersubsidi (OPADI) di Kota Cimahi.
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!Sebanyak 3.624 paket OPADI diserahkan langsung oleh BPSMP Agro Provinsi Jawa Barat pada perintah Kota Cimahi. Paket OPADI tersebut berisi beras 5 kg, minyak goreng 2 liter, gula pasir, dan tepung terigu, yang diharapkan dapat membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Wali Kota Cimahi, Letkol Purn. Ngatiyana, mengapresiasi bantuan yang diberikan oleh Gubernur Jawa Barat. Ia menyebutkan bahwa paket bantuan ini diprioritaskan bagi masyarakat kurang mampu.
“Paket ini akan didistribusikan di 15 kelurahan di Kota Cimahi, dengan jumlah sekitar 200 paket per kelurahan.” ujar Ngatiyana pada media saat menerima bantuan OPADI dari Pemprov Jabar. Rabu (19/03/25.)
Ia juga menyebutkan bahwa langkah ini merupakan bentuk kepedulian pemerintah dalam menstabilkan harga kebutuhan pokok di Kota Cimahi.
” Bantuan ini salah satu bemtuk kepedulian pemerintah pada warganya,.” <span;> tambahnya.
Selain itu, Ngatiyana, menyoroti kenaikan harga cabai yang cukup signifikan. Berdasarkan pantauan langsung, harga cabai melonjak dari Rp60.000 menjadi Rp90.000 hingga Rp100.000 per kilogram.
“Saya harap masyarakat Cimahi untuk sementara mengurangi konsumsi cabai dan beralih ke alternatif lain selama bulan puasa.” ujar Ngatiyana.
Meskipun harga cabai dan bawang merah mengalami kenaikan, Ngatiyana memastikan bahwa harga bahan pokok lainnya, seperti beras, masih stabil.
“Kami terus memantau pasar untuk memastikan kebutuhan pokok masyarakat tetap terjaga,” tambahnya.
Ia juga berharap langkah ini dapat membantu meringankan beban masyarakat selama bulan suci Ramadan. (Bzo)
==============
Disclaimer:
Artikel ini bertujuan untuk memperkaya informasi pembaca. Nyaringindonesia.com mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar.
Jangan lupa untuk terus mengikuti kami untuk mendapatkan informasi terkini berita Nyaring Indonesia lainnya di Google News
