Cimahi, NyaringIndonesia.com – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Cimahi bergerak cepat menanggapi insiden jalan amblas yang terjadi di Kelurahan Cipageran. Tim BPBD langsung melakukan pengecekan dan assessment di lokasi kejadian untuk mengidentifikasi penyebab dan potensi risiko lanjutan.
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!Kepala Pelaksana BPBD Kota Cimahi, Fitriandi Kurniawan, menduga insiden tersebut terjadi akibat kontur tanah yang tidak mampu menahan derasnya debit air saat hujan lebat mengguyur wilayah tersebut. Akibatnya, tanah yang menopang struktur jalan dan plat besi tergerus dan menyebabkan amblas.
“Kami sudah melakukan assessment di lokasi. Dugaan sementara, amblasnya jalan disebabkan oleh tanah di sekitar saluran air yang terkikis akibat tingginya debit air hujan,” jelas Fitriandi kepada wartawan, baru-baru ini.
Lebih lanjut, ia mengungkapkan kekhawatiran terhadap sebuah bangunan rumah warga yang berada tepat di atas saluran air dan berdekatan dengan titik amblas. Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, ia menyarankan agar rumah tersebut segera dikosongkan sementara waktu.
“Yang kami khawatirkan adalah bangunan rumah yang berdiri di atas saluran air, tepat di sisi jalan yang amblas. Takutnya pergerakan tanah meluas dan mengenai rumah tersebut. Demi keselamatan, lebih baik dikosongkan dulu,” tegasnya.
BPBD Kota Cimahi akan terus memantau perkembangan situasi di lokasi serta berkoordinasi dengan dinas terkait untuk penanganan dan perbaikan infrastruktur. Meskipun saat ini telah dalam penanganan DPUPR Kota Cimahi.
Masyarakat sekitar juga diimbau untuk tetap waspada, terutama saat hujan deras turun, serta segera melaporkan jika menemukan tanda-tanda longsor atau kerusakan lainnya.