Kabel Fiber Optik Jadi Penghambat Proyek Bundaran Jati Cimahi

Kondisi kabel ditengah pembangunan Bundaran Jati Kota Cimahi

Cimahi, NyaringIndonesia.com – Proyek penataan kawasan Bundaran Jati, Kota Cimahi, tersendat akibat belum turunnya seluruh kabel utilitas jaringan telekomunikasi, terutama kabel fiber optik. Meski sebagian besar sudah dipindahkan, masih ada kabel milik vendor yang tidak terdaftar resmi sehingga sulit diajak berkoordinasi.

Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!

Jabatan Fungsional Teknik Jalan dan Jembatan Ahli Muda Bina Marga, Made Wardana, mengatakan infrastruktur ducting telah terpasang, namun proses penurunan kabel berjalan lambat karena harus dilakukan sambungan ke jalur baru sebelum kabel lama diputus.

“Sebagian vendor sudah menurunkan kabelnya, terutama yang tergabung di Apjatel. Sisanya milik pihak yang tidak memiliki izin resmi, ini yang sulit kita kontak,” ujarnya, Kamis (8/8/2025).

Pemkot Cimahi sudah dua kali mengirimkan surat resmi. Jika hingga 10 Agustus kabel belum diturunkan, pihaknya akan melakukan pemutusan dan pembongkaran.

“Aturannya, kalau Bina Marga membutuhkan lahan untuk kepentingan jalan, pemilik utilitas wajib memindahkan sendiri,” tegas Made.

Kabel milik PLN diakui menjadi pekerjaan yang lebih rumit karena terkait jaringan tegangan tinggi. Namun PLN berjanji akan memindahkannya pekan depan.

Kepala DPUPR Kota Cimahi, Wilman Sigiansyah, memastikan seluruh kabel akan dialihkan ke bawah tanah agar lebih rapi. Langkah ini sejalan dengan arahan Wali Kota Ngatiyana yang menekankan pentingnya estetika kota.

Wakil Wali Kota Cimahi, Adhitia Yudhistira, menambahkan masih ada kabel milik PLN, Telkom, dan instansi tertentu yang harus dipindahkan secara hati-hati, termasuk tiang listrik di ujung ruas jalan yang kini menjadi pekerjaan rumah terakhir.

“Insyaallah bulan depan semua sudah tuntas,” tandas Adhitia.

Berita Utama