CIMAHI, NyaringIndonesia.com – Pembangunan Kawasan Ekowisata Cimahi (ECOWIC) menjadi angin segar bagi perkembangan pariwisata di Kota Cimahi. Meskipun secara geografis wilayah Cimahi tergolong kecil, keberadaan ECOWIC menjadi simbol pemanfaatan potensi alam yang ada dan kolaborasi lintas sektor untuk mendorong kemajuan di berbagai aspek, terutama pariwisata.
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!Pj Wali Kota Cimahi, Dicky Saromi, mengungkapkan bahwa pengembangan ECOWIC diharapkan mampu meningkatkan taraf ekonomi masyarakat Cimahi.
“Walaupun Cimahi kecil, dengan berbagai penampilan dan konsep yang ada, semuanya bisa dikolaborasikan. ECOWIS akan memberikan sesuatu yang bermanfaat bagi masyarakat, khususnya dalam pembangunan kepariwisataan,” ujar Dicky pada media saat peresmian kawasan ECOWIC, di kelurahan Cipageran, Cimahi Utara. Minggu (20/10/24).
Mengusung konsep *Eco Tourism* yang berbasis lingkungan dan pemberdayaan masyarakat, ECOWIC tidak hanya berfungsi sebagai tempat rekreasi, tetapi juga sarana edukasi. Pengunjung bisa belajar mengenai lingkungan sambil menikmati objek wisata.
Kepala Dinas Kebudayaan Pariwisata Kepemudaan dan Olahraga (Disbudparpora) Kota Cimahi, Ahmad Nuriana, menjelaskan bahwa ECOWIS kini telah memasuki tahap pembangunan keempat. Sebelumnya, kawasan ini mendapatkan bantuan dana dari Provinsi Jawa Barat dan APBD Kota Cimahi.
“Setelah penetapan kawasan ini sebagai destinasi wisata, lahan-lahan yang belum tertata akan ditanami tanaman yang bermanfaat bagi masyarakat dan wisatawan,” ujar Ahmad.
Ahmad juga mengungkapkan bahwa ECOWIC dikelola oleh komunitas UMKM Kota Cimahi, yang sudah menampung 25 hingga 30 pedagang.
” Dengan kolaborasi lintas sektoral, peresmian ECOWIC juga diiringi berbagai layanan publik, seperti pelayanan KTP, kesehatan, perpustakaan keliling, hingga perpanjangan STNK.” ungkapnya.
Dengan adanya ECOWIC, Kota Cimahi tidak hanya mendapatkan destinasi wisata baru, tetapi juga sebuah sarana pemberdayaan masyarakat dan potensi besar untuk menggerakkan ekonomi lokal. (Bzo)