Nyaringindonesia.com – Kementerian Koperasi dan UKM (KemenKopUKM) bertujuan untuk memperkuat jaringan dan kemitraan strategis Pusat Layanan Usaha Terpadu Koperasi dan UMKM (PLUT-KUMKM) guna meningkatkan daya saing dan kemajuan UMKM.
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!PLUT-KUMKM adalah salah satu program strategis KemenKopUKM yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan UMKM yang berdaya saing tinggi, sehingga mereka dapat lebih mudah berintegrasi dalam rantai pasok global.
SesmenKopUKM Arif Rahman Hakim menyatakan bahwa peran dan fungsi PLUT-KUMKM menjadi sangat penting dalam perkembangan teknologi dan dunia usaha saat ini.
Oleh karena itu, KemenKopUKM berupaya memperkuat peran dan fungsi PLUT-KUMKM serta meningkatkan kualitas layanannya.
Beberapa fungsi yang diinginkan dari PLUT-KUMKM termasuk pusat konsultasi dan pendampingan, pengembangan produk unggulan daerah, pelatihan teknis dan manajerial, inkubasi bisnis, pendataan lengkap UMKM, rumah kemasan dan kurasi produk, pendaftaran dan perizinan berusaha, promosi dan pemasaran, serta peningkatan sinergi dan kolaborasi.
Dalam rangka mengimplementasikan fungsi PLUT-KUMKM, KemenKopUKM juga menjalin kolaborasi dengan berbagai Kementerian/Lembaga dan pelaku usaha besar untuk memperkuat jaringan dan kemitraan PLUT-KUMKM.
Hal ini bertujuan untuk memberikan solusi bagi para pelaku UMKM yang produktivitasnya masih rendah, kurangnya inovasi, dan rendahnya penerapan teknologi.
Penguatan kemitraan PLUT-KUMKM ini juga diharapkan dapat membantu pelaku UMKM masuk ke dalam ekosistem rantai pasok industri, yang akan berdampak pada peningkatan kualitas dan daya saing produk UMKM.
Keberhasilan kerja sama ini diharapkan dapat menjadi pilot project atau contoh bagi stakeholder lainnya untuk terlibat dalam pengembangan UMKM yang lebih maju.
Selain itu, program ini juga mendapat apresiasi dari Bupati Kuningan, yang melihatnya sebagai langkah penting dalam memajukan sektor koperasi dan UMKM di Kabupaten Kuningan.
UMKM memiliki peran kunci dalam perekonomian, menciptakan lapangan pekerjaan, dan mendorong pertumbuhan ekonomi inklusif di daerah tersebut.
Mitra strategis seperti Erajaya Group juga berkomitmen untuk mendukung UMKM dengan program pembinaan, pelatihan, dukungan implementasi, dan fasilitas pembiayaan.
Kolaborasi ini diharapkan akan membuka peluang pasar yang lebih luas dan potensi peningkatan omzet bagi pelaku UMKM.