Subang, NyaringIndonesia.com – Salah satu siswa yang selamat dalam kecelakaan maut bus rombongan siswa SMK Lingga Kencana Depok, Fahmi Fahruruzi menuturkan awal mula peristiwa nahas itu terjadi di Ciater, Subang, pada Sabtu (11/5/2024) malam.
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!Fahri menuturkan bahwah awal dari insiden itu sudah mulai terasa ketika perjalanan mereka terganggu karena bus yang mereka tumpangi mengalami masalah teknis.
Merasa ada gangguan, bus sempat berhenti untuk memperbaiki kebocoran oli.
Namun setelah ada perbaikan, masalah serius kembali terjadi ketika bus melaju menuju daerah Subang.
Ketika keadaan genting, kata Fahmi, suasana di dalam bus menjadi kacau balau. semua siswa termasuk dirinya berteriak sembari beristighfar.
Puncaknya ketika bus melaju ke daerah Subang bus tiba-tiba seperti alami rem blong hingga tidak bisa menahan lajunya sampai terjadi petaka.
“Ada turunan, di situ tuh udah kayak nggak ada rem. Nggak ada rem, nggak ada rem, blong, sudah semua anak-anak teriak, ya istighfar, Allahu akbar nggak lama jatuh terguling ke kanan,” tutur Fahmi.
Kisah dari korban selamat ini memberikan gambaran yang mengerikan tentang kondisi bus dan ketakutan yang mereka alami saat kecelakaan terjadi.