Bandung, NyaringIndonesia.com – Kosmonaut Rusia Oleg Kononenko, kembali ke Bumi setelah memecahkan rekor sebagai manusia terlama yang tinggal di luar angkasa. Kononenko, yang kini berusia 60 tahun, menyelesaikan misi selama 374 hari berturut-turut di Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS).
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!Dengan misi terbarunya, total waktu yang dihabiskan Kononenko di luar angkasa kini mencapai 1.111 hari sepanjang kariernya sebagai kosmonaut. Ia mengalahkan rekor sebelumnya yang dipegang oleh Gennady Padalka, yang menghabiskan total 878 hari di luar angkasa. Kononenko juga telah melakukan lima misi ke ISS sejak 2008.
Tak hanya itu, Kononenko juga memecahkan rekor sebagai manusia terlama yang tinggal di ISS, mengungguli astronot Amerika Frank Rubio, yang bertahan selama 371 hari setelah pesawatnya mengalami kerusakan.
Misi Kononenko berakhir ketika ia bersama dua angkasawan lainnya, Nikolai Chub dan Tracy Caldwell Dyson, mendarat dengan pesawat Soyuz MS-25 di padang rumput Kazakhstan. Setelah 3,5 jam perjalanan dari ISS, mereka berhasil mendarat dengan selamat.
“Saya berterima kasih kepada seluruh kru atas persahabatan mereka. Merupakan pengalaman luar biasa bekerja bersama di ISS, yang sudah menjadi rumah kedua saya,” ujar Kononenko saat berpamitan dari ISS, mengutip Live Science.
Selama misinya, Kononenko menyelesaikan sekitar 17.800 kali perjalanan mengelilingi orbit Bumi dan menghabiskan lebih dari 44 jam di ruang angkasa melalui tujuh aksi spacewalk. Namun, rekor terlama berturut-turut di luar angkasa masih dipegang oleh Valeri Polyakov, yang tinggal selama 437 hari pada 1994-1995.
Bagi Kononenko, pencapaian ini bukanlah tujuan utama. “Saya terbang ke luar angkasa karena saya mencintai pekerjaan ini, bukan untuk memecahkan rekor,” ungkapnya pada Februari 2024, saat ia melampaui rekor Padalka.
Belum ada kepastian apakah Kononenko akan kembali melakukan misi luar angkasa. Meskipun ia belum memutuskan pensiun, Kononenko mengakui bahwa perjalanan luar angkasa semakin rumit dan persiapannya semakin sulit.
Namun, jika ia memutuskan untuk pensiun, rekornya diprediksi akan bertahan lama. Hal ini karena para kosmonaut Rusia akan meninggalkan ISS pada 2025, dan ISS sendiri dijadwalkan kembali ke Bumi pada 2030.
Follow berita Nyaring Indonesia lainnya di Google News