Jakarta, NyaringIndonesia.com — Federasi Voli Korea (KOVO) menolak pevoli andalan Indonesia, Megawati Hangestri Pertiwi jika ingin kembali berkarir di musim ini.
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!Penolakan tersebut terasa ironis, mengingat sebelumnya KOVO sempat gencar memburu Megawati saat ia berencana melanjutkan karier ke Liga Voli Turki bersama Manisa BBSK.
Belakangan, dunia voli dihebohkan dengan kabar bahwa Megawati dan Manisa BBSK sepakat mengakhiri kerja sama di tengah musim. Klub asal Turki itu menyebut Megawati tidak memenuhi kewajiban yang telah disepakati dalam kontrak.
Dalam keterangan resmi di akun Instagram-nya, Selasa (28/10), Manisa menjelaskan bahwa Megawati seharusnya kembali ke Turki tiga hari setelah memperkuat Bank Jatim pada ajang Livoli Divisi Utama 2025/2026.
Namun, sang pemain memilih tetap di Indonesia karena harus memperkuat Timnas Voli Putri dalam persiapan menuju SEA Games 2025.
“Meskipun diwajibkan bergabung kembali tiga hari setelah turnamen berakhir, pemain tersebut gagal memenuhi kewajibannya,” tulis Manisa BBSK.
“Dalam diskusi bersama, pemain tersebut menyatakan tidak ingin kembali ke Turki karena jadwal padat Tim Nasional, dan meminta agar kontraknya diakhiri,” lanjut pernyataan klub.
Megawati membenarkan bahwa keputusan tersebut merupakan keinginannya sendiri.
“Benar bahwa saya sudah tidak memiliki kontrak lagi dengan klub Manisa Turki. Ini murni keputusan pribadi, tidak ada paksaan dari pihak mana pun, dan sudah disepakati bersama,” ungkap Megawati melalui Instagram Stories-nya.
Usai berpisah dengan Manisa, Megawati kini fokus menjalani pemusatan latihan Timnas Voli Putri Indonesia untuk menghadapi SEA Games 2025.
Meski begitu, rumor mengenai klub barunya kembali mencuat. Sejumlah laporan menyebutkan, Megawati berpeluang kembali ke Korea Selatan, meski KOVO telah menolak rencananya untuk bergabung dengan Red Sparks musim ini.
