KPU Kota Cimahi Pastikan Distribusi Logistik Pilkada Terjamin Aman dan Transparan

Bimtek Logistik Pilkada
Ketua KPU Kota Cimahi Anzhar Ishal Afryand

CIMAHI, NyaringIndonesia.com – Mendekati pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada), Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Cimahi berkolaborasi dengan berbagai pihak guna memastikan seluruh persiapan tertata dengan rapi, khususnya dalam hal pendistribusian logistik.

Kolaborasi ini bertujuan untuk berbagi pengalaman dan merancang sistem distribusi logistik yang efisien dari gudang KPU ke kecamatan, kelurahan, hingga ke tempat pemungutan suara (TPS), guna menghindari potensi kesalahan pendistribusian.

Ketua KPU Kota Cimahi, Anzhar Ishal Afryand, menyatakan bahwa pemilihan kepala daerah (pilkada) berbeda dari pemilihan presiden (pilpres) dan pemilihan legislatif (pileg) yang melibatkan lebih banyak item.

Menurutnya, pilkada kali ini dibuat lebih sederhana. Salah satu contohnya adalah penggunaan C plano, yang sekarang hanya diterapkan untuk pemilihan gubernur dan wali kota.

Namun, meski jumlah item lebih sedikit, komponen utama seperti surat suara tetap dianggap krusial, sehingga penyortiran dan pemrosesan surat suara menjadi prioritas utama.

“Proses penyortiran surat suara harus dijaga ketat, jangan sampai surat suara yang rusak ikut tersimpan di gudang dan didistribusikan,” ujar Anzhar disela – sela acara Bimtek Tata Kelola Logistik Pilkada di Aston Hotel Jl Pateur Bandung pada Jum’at (25/10/24).

Ia menegaskan kesalahan seperti memasukkan surat suara yang belum terlipat atau kurang lengkap juga menjadi perhatian. Untuk itu, KPU Cimahi memastikan bahwa setiap tahapan pengepakan, mulai dari pelipatan surat suara hingga penyegelan di dalam kotak, dilakukan dengan penuh kehati-hatian untuk meminimalkan risiko kesalahan.

“Sering kali, kelelahan petugas penyortir bisa mengakibatkan kesalahan. Misalnya, merasa sudah memasukkan surat suara ke kotak padahal belum. Hal ini tentu akan menjadi masalah jika tidak diawasi ketat,” tegasnya.

Untuk memastikan ketertiban dan transparansi, setiap distribusi akan terdokumentasi dengan baik. Pencatatan manifest logistik dilakukan secara menyeluruh dan berfungsi sebagai referensi dalam proses pengecekan apabila terjadi kesalahan distribusi.

Logistik seperti kotak suara dan segel telah siap di gudang, sementara surat suara dijadwalkan tiba pada akhir oktober ini.

” Kami menerapkan standar akuntabilitas yang ketat dengan membuat berita acara serah terima pada setiap tahapan distribusi, mulai dari pabrik ke KPU, hingga ke tingkat TPS.” pungkasnya. (Bzo)

 

 

Berita Utama