MAKASAR, NyaringIndonesia.com – Kejadian yang menggemparkan terjadi di kota Makassar, di mana seorang guru mengaji berinisial AN (AN) diduga melakukan tindakan pelecehan terhadap muridnya di salah satu masjid di kecamatan Wajo.
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!Ayah dari korban, yang bernama Rahim (37), mengungkapkan kekecewaannya dan kejutan atas tindakan guru mengaji yang sebelumnya dianggapnya sebagai teman baik.
Rahim merinci bahwa AN adalah tetangganya sendiri yang tinggal tidak jauh dari masjid tempat dia mengajar.
Dia juga mengungkapkan bahwa korban bukan satu-satunya, melainkan ada lebih dari satu korban yang menjadi sasaran tindakan AN.
“Na bilang anak-anak (di TPA) sudah ada tiga orang korbannya,” kata Rahim.
Rahim menjelaskan bahwa anaknya telah lama belajar mengaji bersama AN, sehingga dia mengenal guru mengaji tersebut dengan baik.
Namun, perbuatan yang tidak senonoh ini terungkap ketika anak Rahim pulang sekolah dan menemui AN di masjid setelah tidak menemukan neneknya di rumah.
Menurut keterangan Rahim, dalam percakapan mereka di masjid, AN bertanya tentang bekas luka di tangan anak Rahim.
Namun, kemudian AN melakukan tindakan yang tidak pantas dengan menarik anak tersebut ke lantai dan mencoba melakukan pelecehan. Kejadian ini akhirnya diketahui oleh jemaah masjid yang datang, dan AN segera melepaskan anak tersebut.
Rahim mengungkapkan bahwa ada ancaman dari AN agar perbuatannya tetap tersembunyi.
Meskipun Rahim mengetahui bahwa beberapa anak lainnya juga menjadi korban tindakan guru mengaji tersebut, ia bersikeras melaporkan kejadian ini agar keadilan dapat dijalankan.
