NyaringIndonesia.com – Maroko tengah mempersiapkan proyek ambisius untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia 2030.
Negara Afrika Utara ini berencana membangun stadion sepak bola terbesar di dunia dengan kapasitas 115 ribu tempat duduk. Stadion megah ini akan bernama Grand Stade Hassan II, berlokasi di kota Casablanca.
FIFA telah menunjuk Maroko sebagai salah satu negara penyelenggara Piala Dunia 2030, bersama dengan Spanyol dan Portugal. Dari total 20 stadion yang akan digunakan dalam turnamen tersebut, enam di antaranya berasal dari Maroko, termasuk stadion baru yang direncanakan ini.
Grand Stade Hassan II akan memiliki kapasitas 115 ribu penonton, menjadikannya stadion terbesar di dunia. Rekor ini sebelumnya dipegang oleh Stadion Hari Buruh Rungnado di Pyongyang, Korea Utara, yang memiliki kapasitas 114 ribu kursi.
Desain stadion megah ini dirancang oleh perusahaan Inggris, Populous, dan desainnya telah diluncurkan pada Selasa, 20 Agustus 2024.
Desainnya menampilkan struktur stadion yang unik, dengan atap yang terinspirasi dari tenda tradisional Maroko yang sering digunakan dalam festival ‘Moussem’.
Selain itu, stadion ini akan dilengkapi dengan taman gantung setinggi 28 meter di atas permukaan tanah, serta kebun botanikal yang indah di sekitarnya.
Pembangunan Grand Stade Hassan II sudah dimulai, dengan lokasi proyek yang mencakup area seluas 100 hektar. Tarik Oualalou, kepala desain stadion, menjelaskan bahwa desain stadion ini mencerminkan budaya dan keramahtamahan masyarakat Maroko.
“[Desain ini] berakar pada elemen-elemen kuno dan purba: Moussem, tenda, dan taman, serta topografi dan lanskap Maroko.
Ini adalah tempat yang luas, terbuka untuk dunia, dan menghormati alam yang dilindunginya,” kata Oualalou dalam pernyataannya yang dikutip dari situs resmi Populous.
“Grand Stade Hassan II de Casablanca merupakan perwujudan tradisi besar keramahtamahan Maroko,” tambahnya.
Stadion ini tidak hanya akan menjadi ikon baru bagi Maroko, tetapi juga simbol modernisasi dan keterbukaan negara tersebut kepada dunia.
Follow Berita Nyaring Indonesia diย Google News