Purwakarta, NyaringIndonesia.com – Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Purwakarta menggelar acara media gathering 2024 yang berlangsung di Ciater, Kabupaten Subang. Kegiatan ini melibatkan 24 organisasi media yang ada di Kabupaten Purwakarta dan mengusung tema “Fun Synergy With Media”.
Kepala Diskominfo Kabupaten Purwakarta, Rudi Hartono, menyampaikan apresiasi yang tinggi terhadap kerjasama dengan media selama ini. Ia menekankan, media memegang peran yang sangat penting dalam pembangunan daerah, termasuk di Kabupaten Purwakarta.
“Alhamdulillah, sebagai bentuk apresiasi, kami bisa menggelar media gathering ini. Meskipun yang hadir saat ini hanya ketua organisasi atau perwakilannya, kami berharap acara berikutnya bisa lebih meriah lagi dan melibatkan lebih banyak awak media,” ujar Rudi pada Jumat, 22 November 2024.
Rudi menambahkan, berkat kerjasama yang solid ini, Diskominfo Purwakarta berhasil meraih penghargaan sebagai daerah dengan keterbukaan publik terbaik di Jawa Barat. Saat ini, Purwakarta berada di posisi lima besar dalam penghargaan tersebut, yang menjadi indikator keberhasilan dalam transparansi publik serta hubungan baik antara pemerintah daerah dan media di Purwakarta.
Dalam kesempatan tersebut, Ketua Aliansi Wartawan Indonesia (AWI), Lambert Lilipaly, menyampaikan terima kasih atas kesempatan yang diberikan. Ia menilai media gathering ini sebagai simbol kesolidan antara rekan-rekan media. “Terima kasih kepada Diskominfo yang telah menggelar acara ini,” ungkap Bung Lambert.
Sementara itu, Ketua Ikatan Wartawan Online (IWO) Kabupaten Purwakarta, Dodi Budiarsyah, berharap hubungan baik antara pemerintah daerah dan media terus berlanjut dan berkembang, sehingga berdampak positif pada pembangunan Purwakarta ke depan.
Pada acara tersebut, para awak media juga mendapatkan materi dari Kasubag TU Bapenda Jawa Barat, Nidar Nadrotan Naim Sujana ST, yang membahas pentingnya penggunaan e-katalog, termasuk dalam konteks media.
Nidar menjelaskan, penggunaan e-katalog dalam pengadaan barang dan jasa pemerintah memiliki banyak manfaat, antara lain:
Transparansi: Semua informasi mengenai produk, harga, dan penjual terpapar secara jelas dan mudah diakses publik, yang dapat meminimalkan praktik-praktik korupsi.
Efisiensi: Proses yang lebih cepat dan penghematan biaya.
Akuntabilitas: Jejak digital yang terjaga untuk memastikan akuntabilitas dalam setiap transaksi.
Persaingan Sehat: Semua penyedia jasa memiliki kesempatan yang sama untuk menawarkan produk mereka, mendorong inovasi dan kualitas produk.
Dengan e-katalog, pemerintah dapat memastikan produk yang dibeli memenuhi spesifikasi yang ditetapkan, meningkatkan efisiensi anggaran, serta mendapatkan produk dengan harga yang lebih kompetitif.
“Secara singkat, tujuan penggunaan e-katalog adalah untuk menciptakan proses pengadaan yang lebih transparan, efisien, akuntabel, dan berkualitas,” kata Nidar.
================================================
Artikel ini bertujuan untuk memperkaya informasi pembaca. Nyaringindonesia.com mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar.
Jangan lupa untuk terus mengikuti kami untuk mendapatkan informasi terkini berita Nyaring Indonesia lainnya di Google News
