NyaringIndonesia.com – Seni tari darwis, dengan gerakan yang memikat dan spiritualitas yang mendalam, merupakan salah satu tradisi unik yang menjadi ciri khas Turki dalam mendekatkan diri kepada Sang Ilahi.
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!Tarian berputar para darwis ini tidak hanya menjadi daya tarik bagi wisatawan modern, tetapi juga telah menjadi bagian penting dari sejarah dan budaya Turki sejak zaman Kekaisaran Ottoman.
Keindahan gerakan tari darwis telah menarik perhatian banyak orang, dan pada tahun 2008, UNESCO secara resmi mengakui seni ini sebagai Warisan Budaya Takbenda.
Namun, keberadaan dan popularitas seni tari ini tidak hanya terbatas pada zaman modern. Sejak zaman Kesultanan Rum, seni tari darwis telah dikenal dan dipraktikkan, terutama oleh kalangan Tarekat Maulawiyah.
Menariknya, seni tari darwis telah dipopulerkan oleh seorang sufi dan penyair terkenal, Jalaluddin Rumi, yang hidup pada masa Kesultanan Rum.
Meskipun lahir di Balkh, yang kini merupakan bagian dari Afganistan, pengaruh dan kontribusi Rumi terhadap seni tari darwis sangat besar.
Melalui karya-karyanya yang mendalam dan penuh makna, Rumi berhasil menginspirasi banyak orang untuk mengeksplorasi dimensi spiritual melalui gerakan tarian yang memikat dan mendalam ini.
