NyaringIndonesia.com – Dalam dunia kesehatan peradaban Islam yakni Bekam, atau dalam bahasa arab disebut Al-Hijamah merupakan salah satu pengobatan ala Nabi (Thibbun Nabawi) dengan jalan membuang darah kotor (racun yang berbahaya) dari dalam tubuh melalui permukaan kulit dengan penyayatan. Nabi Shallallahu ‘alayhi wa Sallam bersabda :
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!الشِّفَاءُ فِي ثَلَاثَةٍ فِي شَرْطَةِ مِحْجَمٍ أَوْ شَرْبَةِ عَسَلٍ أَوْ كَيَّةٍ بِنَارٍ وَأَنَا أَنْهَى أُمَّتِي عَنْ الْكَيِّ
“Terapi pengobatan itu ada tiga cara, yaitu; sayatan bekam, minum madu dan kayy (menempelkan besi panas pada daerah yang terluka), sedangkan aku melarang umatku berobat dengan kayy” (HR. Bukhari).
Dengan melakukan penghisapan atau vakumisasi maka terbentuklah tekanan negatif di dalam cawan/kop, sehingga terjadi drainase cairan tubuh berlebih (darah kotor) yang diikuti toksin, menghilangkan perlengketan/adhesi jaringan ikat dan akan mengalirkan darah “bersih” ke permukaan kulit dan jaringan otot yang mengalami stagnasi serta merangsang sistem syaraf perifer.
Berbekam merupakan metode pengobatan klasik yang telah digunakan dalam mengobati berbagai kelainan penyakit seperti hemophilia, hipertensi, gout, reumatik arthritis, sciatica, back pain (sakit punggung), migraine, vertigo, anxietas (kecemasan) serta penyakit umum lainnya baik bersifat fisik maupun mental.
Pada dasarnya bekam ada dua macam yaitu bekam kering dan bekam basah.
Bekam kering hanya dilakukan dengan menghisap permukaan kulit dan memijat tempat sekitarnya tanpa mengeluarkan darah kotor dilakukan setelah melakukan bekam kering, dilanjuti dengan melukai permukaan kulit dengan jarum tajam yang sudah sterilkan, lalu di sekitarnya dihisap dengan alat cupping set dan hand pump untuk mengeluarkan darah.
Darah yang keluar diyakini sebagai darah kotor. Lamanya setiap hisapan 3 sampai 5 menit, dan maksimal 9 menit, Tergantung dari penyakitnya, dalam kasus tertentu memungkinkan proses bisa lebih lama.
Seorang Ilmuan asal Damaskus, Muhammad Amin Syaikhu menuturkan didalam artikel ilmiahnya tentang terapi bekam dan rahasia umum tentang mekanisme kesembuhan yang diperoleh dari praktik bekam adalah terletak pada dibersihkannya tubuh dari darah rusak yang menghambat berjalannya fungsi-fungsi dan tugas-tugas tubuh secara sempurna, sehingga tubuh menjadi mangsa empuk bagi berbagai penyakit.
Adapun khasiat-khasiat dari pengobatan dengan terapi bekam ini antara lain :
- Membersihkan darah.
- Meningkatkan aktivitas syaraf tulang belakang.
- Mengobati penyakit asam urat.
- Menghilangkan memar-memar dan ketegangan pada otot.
- Menyembuhkan asma, pnemonia, dan angina pectoris.
- Menyembuhkan pusing-pusing, migrain, dan sakit gigi.
- Mengobati penyakit mata dan rabun.
- Mengobati rematik, encok dan pegal-pegal di pinggang.
- Mengatasi gangguan tekanan darah dan pengapuran pembuluh darah (arterioscleriosis).
- Mengobati sakit bahu, dada dan punggung.
- Mengatasi kemalasan, kelesuan dan banyak tidur.
- Mengatasi jerawat, luka-luka, bisul, dan gatal-gatal pada kulit.
- Mengatasi penyakit jantung dan radang ginjal yang parah.
- Mengatasi keracunan.
- Mengatasi luka-luka bernanah.
