Search
Close this search box.

MPLS SMKN 3 Cimahi: Disiplin, Wawasan Kebangsaan, dan Keberagaman

MPLS
Kegiatan MPLS di SMKN 3 Cimahi

CIMAHI, NyaringIndonesia.com – Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) di SMKN 3 Cimahi bertujuan untuk menanamkan disiplin dan wawasan kebangsaan sejak dini, berlangsung selama satu minggu penuh dengan 574 siswa.

Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!

Kegiatan dimulai dari Senin hingga Rabu, dengan tambahan dua hari untuk kepramukaan, berlangsung dari pukul 06.00 sampai 16.00.

Ketua MPLS SMKN 3 Cimahi, Kristianto Adiputra, menjelaskan bahwa materi disesuaikan dengan petunjuk teknis dari provinsi.

“MPLS di SMKN 3 Cimahi dilaksanakan selama tiga hari, mulai dari Senin hingga Rabu, dan dilanjutkan dua hari kegiatan untuk kepramukaan. Jadi selama satu minggu penuh untuk siswa baru itu. Dilaksanakan dari pukul 06.00 sampai 16.00 sore,” ujar Ketua MPLS SMKN 3 Cimahi, Kristianto Adiputra, kepada media di sekolah, Selasa (16/07/2024).

Kegiatan meliputi pengkondisian pagi, sesi Zoom dengan provinsi, serta materi dari Polsek Cimahi mengenai tata tertib berlalu lintas dan kenakalan remaja.

Puskesmas dan TNI juga memberikan materi tentang bahaya merokok, HIV/AIDS, wawasan kebangsaan, dan bela negara. Kepramukaan mencakup baris-berbaris, kedisiplinan, dinamika kelompok, dan teknik kepramukaan.

Selain itu, SMKN 3 Cimahi berkomitmen menjadi sekolah ramah anak dengan materi tentang perundungan pada hari ketiga MPLS oleh guru BK.

MPLS juga memperkenalkan konsep tarian kolosal dengan lagu “Wonderland Indonesia,” menampilkan lima jurusan: Desain Komunikasi Visual (DKV), Perhotelan (PH), Busana, Manajemen Perkantoran (MP), dan Kuliner.

“Kami di SMKN 3 Cimahi mengkonsep ada tarian kolosal. Untuk lagunya dari Wonderland Indonesia, di sana kan ada 10 gerakan tarian yang berbeda. Nanti setiap kelompoknya akan menampilkan tarian kolosal dari lima jurusan,” ujar Husnun.

Selain tarian kolosal, kegiatan MPLS mencakup penampilan puisi, deklarasi anti perundungan, dan pembuatan poster anti kekerasan. (Bzo)

Berita Utama