“Murid-murid Indonesia dilaporkan mendapatkan salah satu level dukungan tertinggi dari para guru,” ujar Andreas.
Menurutnya, murid-murid di Indonesia merasa sangat dipahami dan diperhatikan oleh para guru, bahkan ketika sekolah harus ditutup sementara akibat pandemi.
Andreas menganggap hal ini sebagai pencapaian yang sangat baik karena hanya sedikit negara yang dapat memberikan level dukungan tertinggi dari para guru kepada murid-muridnya, terutama selama masa pandemi COVID-19.
Selain itu, Indonesia juga berada di posisi keempat untuk jumlah murid yang tangguh di antara negara-negara yang tergabung dalam OECD.
Andreas menyatakan bahwa prestasi ini dapat dicapai berkat nilai Programme for International Student Assessment (PISA) yang cukup baik pada tahun 2022.
“Yang paling mengejutkan saya adalah Indonesia merupakan salah satu negara dengan jumlah murid tangguh tertinggi,” tambahnya.
Andreas menjelaskan bahwa mayoritas murid di Indonesia berasal dari keluarga-keluarga yang kurang beruntung, tetapi mereka tetap menunjukkan kemampuan pendidikan yang sangat baik, terutama selama pandemi COVID-19.
Faktor ini, menurut Andreas, juga dipengaruhi oleh dukungan yang tinggi dari para guru di Indonesia untuk para murid mereka selama masa sulit ini.
