Paguyuban Pasar Cimindi Cimahi Berbagi Kebahagiaan Bersama Anak Yatim

Santunan Anak Yatim
Wali Kota Cimahi Letkol (Purn) Ngatiyana, bersama Wakil Wali Kota Cimahi Adhitia Yudhistira serta jajaran Disdagkoperin Kota Cimahi, Paguyuban Pasar Cimindi saat berbagi kebahagiaan bersama anak yatim di Lt 2 Pasar Cimiindi

CIMAHI, NyaringIndonesia.com – Bulan suci Ramadhan selalu dinantikan oleh umat Muslim di seluruh dunia. Dalam bulan penuh berkah ini, setiap kebaikan yang dilakukan akan mendapatkan pahala berlipat ganda.

Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!

Paguyuban Pasar Cimindi menjadi salah satu komunitas yang rutin berbagi kebahagiaan dengan menyantuni anak yatim setiap tahun di bulan Ramadhan.

Dalam kegiatan tersebut, Wali Kota Cimahi, Ngatiyana, menyambut baik inisiatif Paguyuban Pasar Cimindi dan berharap komunitas ini semakin berkembang.

“Di bulan yang penuh berkah ini, saya berharap Paguyuban Pasar Cimindi semakin maju dan berkembang di masa mendatang,” ujar Ngatiyana usai hadiri Kegiatan Santunan anak yatim di Lt 2 Pasar Cimindi. Rabu (12/03/25).

Ngatiyana juga mengapresiasi peran Paguyuban Pasar Cimindi dalam membantu menekan inflasi serta mendukung perekonomian masyarakat, khususnya pelaku UMKM.

“Saya bangga dengan Paguyuban Pasar Cimindi karena mereka tidak hanya membantu perekonomian daerah, tetapi juga telah menerima beberapa penghargaan,” tambahnya.

Ketua Paguyuban Pasar Cimindi, Asep Rohendi, yang akrab disapa Jefri, menyampaikan bahwa kegiatan santunan ini merupakan agenda tahunan yang didanai secara mandiri oleh para pedagang pasar.

“Meski dananya murni dari para pedagang, mereka tetap antusias dalam menyambut kegiatan ini. Harapannya, santunan ini membawa berkah bagi semua,” ujarnya.

Sekitar 200 anak yatim menerima santunan berupa uang, paket sembako, dan makanan. Anak-anak tersebut berasal dari lingkungan pasar serta anak pedagang yang telah kehilangan orang tua mereka.

“Kami juga mengundang seluruh pengurus pasar di Kota Cimahi agar mereka termotivasi untuk meningkatkan kesejahteraan dan memajukan pedagang pasar tradisional,” tambah Jefri.

Jefri juga menyoroti perkembangan Pasar Cimindi pasca-revitalisasi, terutama di lantai dua, yang kini lebih tertata dan memberikan manfaat bagi pedagang. Namun, ia mengakui masih ada kendala dalam revitalisasi bagian bawah pasar.

“Saya sangat tersentuh dengan antusias para pedagang yang rela mengeluarkan dana pribadi untuk revitalisasi. Namun, pedagang di lantai bawah berharap perbaikan segera dilakukan karena kondisinya cukup memprihatinkan,” ungkapnya.

Ia menambahkan bahwa revitalisasi pasar sebenarnya sudah direncanakan sejak 2018, tetapi tertunda karena berbagai faktor, termasuk pandemi COVID-19 dan keterbatasan dana.

“Paguyuban Pasar Cimindi berkomitmen untuk terus mendukung kesejahteraan pedagang dan masyarakat.” pungkasnya. (Bzo)

==============

Disclaimer:

Artikel ini bertujuan untuk memperkaya informasi pembaca. Nyaringindonesia.com mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar.

Jangan lupa untuk terus mengikuti kami untuk mendapatkan informasi terkini berita Nyaring Indonesia lainnya di Google News

 

 

Berita Utama