Cimahi, NyaringIndonesia.com – Setelah melewati periode bearish yang cukup panjang, pasar kripto mulai menunjukkan tanda-tanda pemulihan. Di tengah momentum ini, sejumlah altcoin mulai bersinar dan menjadi incaran para investor yang bersiap menyambut potensi bull run pada 2025. Di antara yang mencuri perhatian adalah Ripple (XRP), Pi Network (PI), Rexas Finance (RXS), Pepe Coin (PEPE), dan Berachain (BERA).
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!Setelah memenangkan pertarungan hukum melawan SEC dan kabar pencabutan banding oleh otoritas tersebut, harga XRP sempat melonjak hingga $2,60 sebelum stabil di sekitar $2,45. Analis memperkirakan potensi kenaikan lanjutan menuju $2,80, bahkan menyebut skenario ekstrem ke $77,7 dalam siklus bullish ini.
Dukungan sentimen pasar semakin kuat dengan rumor akan hadirnya ETF XRP. Jika terealisasi, ETF ini bisa membuka keran dana institusional senilai hingga $8 miliar hanya di tahun pertama. Ekosistem Ripple yang terus berkembang memperkuat kepercayaan investor terhadap masa depan XRP.
Walaupun harga PI sempat terjun di bawah $1, pola grafik “Three Drive” memberikan sinyal potensi pembalikan arah. Spekulasi seputar kemungkinan listing di Binance dan rencana pembukaan token memberi dorongan positif terhadap sentimen pasar. Selain itu, rencana pembakaran antara 60 hingga 100 juta token PI dipandang sebagai strategi untuk menstabilkan harga di tengah gejolak pasar.
Rexas Finance datang dengan misi ambisius: membawa aset dunia nyata (seperti properti dan kekayaan intelektual) ke ranah blockchain. Melalui fitur seperti Token Builder, siapa pun dapat menciptakan token sendiri tanpa perlu kemampuan teknis.
Dengan peluncuran token RXS dijadwalkan pada 19 Juni 2025, Rexas telah menunjukkan performa impresif di masa prapenjualan—mengumpulkan lebih dari $47,5 juta dan mengalami kenaikan harga hingga 566%. Prediksi analis menyebut harga RXS bisa menyentuh $15 setelah listing. Mengingat pasar tokenisasi aset diperkirakan tumbuh hingga $16 triliun pada 2030, Rexas punya peluang besar menjadi pemain utama di sektor ini.
PEPE mulai menunjukkan sinyal teknikal positif dengan RSI yang stabil di atas 50 dan pergerakan MACD yang mengarah ke bullish. Jika berhasil menembus resistance di level $0,00000766, reli besar bisa segera dimulai. Namun, investor tetap mewaspadai level support di $0,00000589 sebagai penahan tekanan jual.
Harga BERA telah pulih lebih dari 40% dari posisi terendahnya dan kini diperdagangkan di sekitar $7,45, dengan kapitalisasi pasar lebih dari $795 juta. Proyek ini mencatatkan TVL sebesar $3,2 miliar, dengan kontribusi terbesar dari Infrared Finance.
Inovasi seperti sistem Proof of Liquidity dan peluncuran fitur brankas hadiah semakin memperkuat daya tariknya. Likuiditas stablecoin senilai $1 miliar menjadi bukti kepercayaan pasar terhadap proyek ini.
Kelima token ini menyuguhkan peluang yang menarik menjelang potensi bull run tahun 2025. Dari XRP yang siap terbang tinggi, PI yang menunjukkan tanda-tanda reversal, hingga Rexas yang membawa visi besar tokenisasi aset nyata—investor punya banyak opsi untuk dipertimbangkan. Di saat pasar mulai menghangat, strategi dan riset mendalam akan menjadi kunci.
==============
Disclaimer:
Artikel ini bertujuan untuk memperkaya informasi pembaca. Nyaringindonesia.com mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar.
Jangan lupa untuk terus mengikuti kami untuk mendapatkan informasi terkini berita Nyaring Indonesia lainnya di Google News