Vatikan, NyaringIndonesia.com – Kardinal Robert Prevost dari Amerika Serikat resmi dilantik sebagai Paus Leo XIV hari ini dalam upacara megah di Lapangan Santo Petrus Vatikan, pada Minggu 18 Mei 2025
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!Momen ini menandai sejarah baru bagi Gereja Katolik, menjadi pertama kalinya seorang Paus berasal dari Amerika Serikat, sebuah langkah yang dianggap penting dalam memperluas pengaruh gereja secara global.
Upacara pelantikan ini dihadiri oleh ribuan umat Katolik dari seluruh dunia, serta para pemimpin agama dan kepala negara yang berkumpul untuk menyaksikan momen bersejarah ini. Bendera berbagai negara berkibar di antara para peziarah yang memenuhi alun-alun Vatikan, menciptakan suasana penuh harapan dan spiritualitas.
Dalam homilinya, Paus Leo XIV menekankan pentingnya persatuan, cinta kasih, dan tanggung jawab sosial.
“Kita dipanggil untuk menjadi terang dunia, membawa harapan di tengah kegelapan, dan memperjuangkan keadilan bagi mereka yang terpinggirkan,” ujarnya dengan suara yang penuh semangat.
Monsignor Giovanni, salah satu penasihat terdekat Paus Leo XIV, menyatakan bahwa pemimpin baru ini membawa visi segar untuk gereja di era modern.
“Paus Leo XIV adalah sosok yang berani, yang memahami tantangan yang dihadapi umat Katolik di seluruh dunia. Ia ingin membangun jembatan dialog dan cinta kasih,” ujarnya dalam wawancara singkat sebelum pelantikan.
Sosok Paus Leo XIV dikenal sebagai reformis dengan pandangan progresif, sering berbicara tentang pentingnya keterbukaan dan transparansi dalam kepemimpinan gereja. Sebagai mantan Uskup Agung Chicago, ia banyak terlibat dalam isu-isu sosial, termasuk keadilan rasial, perubahan iklim, dan hak-hak imigran.
Menurut Sister Maria Elena, seorang biarawati yang bekerja dalam pelayanan sosial di Chicago, Paus Leo XIV adalah sosok yang peduli pada masyarakat marginal. “Dia selalu ada untuk mereka yang kurang beruntung, tidak hanya dalam kata-kata, tapi juga tindakan nyata,” ungkapnya saat ditemui di Vatikan.
Banyak yang melihat pelantikannya sebagai tanda bahwa Gereja Katolik siap menghadapi tantangan zaman modern, dengan fokus pada keterlibatan sosial yang lebih luas dan hubungan yang lebih erat dengan komunitas global.
Setelah upacara pelantikan, Paus Leo XIV melakukan audiensi pertama dengan umat Katolik dari balkon Basilika Santo Petrus, menyampaikan pesan perdamaian dan persatuan. Dunia kini menantikan arah baru yang akan diambil Gereja Katolik di bawah kepemimpinan Leo XIV, yang diharapkan akan membawa perubahan positif bagi miliaran umat di seluruh dunia.
==============
Disclaimer:
Artikel ini bertujuan untuk memperkaya informasi pembaca. Nyaringindonesia.com mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar.
Jangan lupa untuk terus mengikuti kami untuk mendapatkan informasi terkini berita Nyaring Indonesia lainnya di Google News