Perumahan ARHASS VILLA

PB Timsel Bawaslu Diduga Main Mata

Bawaslu
kantor bawaslu Papua Barat
SORONG, NyaringIndonesia.com – Tim Seleksi (TIMSEL) Calon Anggota Bawaslu Papua Barat dinilai “Bermain Mata” dan tidak memperhatikan nilai-nilai integritas dalam perekrutan Calon Anggota Bawaslu Papua Barat periode 2022-2027. Pasalnya salah satu peserta yang dinyatakan lulus seleksi dan masuk 12 besar, atas nama BS diduga pernah melakukan kesalahan fatal saat menjabat sebagai staff di Bawaslu Kabupaten Sorong. Kasus ini pun diketahui Bawaslu Papua Barat.

BS diduga telah melakukan pemerasan terhadap salah satu peserta Pemilu 2019 dari salah satu partai politik Kabupaten Sorong. Akibat hal itu sehingga Pimpinan Bawaslu Kabupaten Sorong mengeluarkan BS dari jabatan sebagai salah satu Staff Bawaslu Kabupaten Sorong.

Bawaslu yang merupakan lembaga indepent dalam mengawal tahapan pemilu tentunya membutuhkan orang yang memiliki integritas baik, bukan asal menempatkan orang begitu saja, mengingat Pemilu 2024 begitu padat akan tahapanya maka dibutuhkan SDM yang berkaulitas.

“Iya yang bersangkutan (BS), diduga pernah meminta uang kepada salah satu peserta pemilu di kabupaten sorong, tapi kok diloloskan. Harusnya itu TIMSEL memperhatikan hal ini juga,” tutur salah satu pegiat demokrasi yang enggan namanya disebutkan. Senin, 25 Juli 2022.

Jika sejak awal perekrutan anggota Bawaslu sudah tidak benar, bagaimana dengan proses kepemimpinan Bawaslu kedepan. Oleh karena itu diharapkan agar proses seleksi calon anggota Bawaslu Papua Barat periode 2022-2027 dapat dipertimbangkan sebelum adanya calon anggota Bawaslu devinitif.

Hingga berita ini dinaikkan belum ada tanggapan resmi dari ketua Tim Seleksi Bawaslu Papua Barat Periode 2022-2027, Hasan Makassar. Tim media berencana akan menelusuri masalah ini hingga tuntas.

Sementara, ketua Bawaslu Kabupaten Sorong, Regina Gemenop saat dihubungi untuk dimintai tanggapan, enggan memberikan komentar.

Baca juga : Danpussenarhanud Cup 2022, Lahir Atlit Berbakat

Berita Utama

Scroll to Top