BANDUNG, Nyaringindonesia.com – Pemerintah Kota Bandung bersinergi dengan berbagai komunitas di kota tersebut untuk membersihkan trotoar di kawasan Alun-alun Bandung.
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!Kegiatan tersebut, yang diberi nama “Untuk Asyiknya Trotoar Kota Agar Menyenangkan dan Unggul” (BUAT KAMU), melibatkan berbagai instansi, termasuk Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga, Dinas Kebakaran dan Penanggulangan Bencana, serta aparat kewilayahan dan unsur Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lainnya.
Penjabat Wali Kota Bandung, Bambang Tirtoyuliono, menyambut positif kegiatan ini dan menyebutnya sebagai langkah strategis untuk mengingatkan pentingnya menjaga lingkungan.
“Ruang publik ini harus dapat dimanfaatkan oleh masyarakat. Dengan segala keterbatasan, kami menggandeng unsur komunitas. Yuk, kita sama-sama bersihkan ruang publik hari ini sekitar Alun-alun Bandung ini,” katanya.
Ia berharap kegiatan serupa dapat dilakukan secara rutin di berbagai titik Kota Bandung setiap bulan.
Bambang mengatakan bahwa kegiatan membersihkan trotoar sejalan dengan target Pemkot Bandung di tahun 2024, yaitu merevitalisasi ruang-ruang publik agar dapat dinikmati secara maksimal oleh masyarakat.
“Kita siapkan ruang publik agar bisa dinikmati. Seperti di kawasan Alun-alun, ini banyak sekali ruang publik untuk masyarakat,” kata Bambang.
Dalam sambutannya, ia juga meminta seluruh pihak untuk saling menjaga lingkungan dan menciptakan suasana Kota Bandung yang bersih, indah, dan nyaman.
“Ciptakan suasana Kota Bandung ini benar-benar bersih, indah, nyaman, sehingga kita sama-sama bisa menikmatinya,” pesan Bambang.
Kegiatan BUAT KAMU melibatkan sekitar 300 relawan dari unsur pemerintah dan berbagai komunitas, termasuk Komunitas Edan Sepur, Forkom Bandung Raya, Komunitas Indonesia Ramah Lansia Jawa Barat, Komunitas Rescue River Indonesia, Komunitas BMX System Bandung, Komunitas Parkour Bandung, Ecology and Conservation Brotherhood Indonesia, Asosiasi BMX Kota Bandung, dan Dewan Pengurus Pusat Perkumpulan Disabilitas Jawa Barat. Selain itu, puluhan pelajar SMP juga turut serta dalam kegiatan ini.