Pemerintah Kota Cimahi Siapkan Anggaran Rp44 Miliar untuk Pilkada 2024

Pemerintah Kota
ilustrasi pilkada 2024

CIMAHI, Nyaringindonesia.com – Pemerintah Kota Cimahi secara resmi mengumumkan kesiapannya untuk menyediakan anggaran sebesar Rp44 miliar guna mendukung kelancaran pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) yang dijadwalkan akan berlangsung pada tahun 2024 mendatang.

Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!

Dana ini akan diberikan dalam bentuk hibah kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) di wilayah tersebut.

Plt Sekretaris Daerah Kota Cimahi, Achmad Nuryana, menjelaskan bahwa dari total alokasi tersebut, KPU Kota Cimahi akan menerima dana hibah sebesar Rp35 miliar, sementara Bawaslu Kota Cimahi akan diberikan dana sebesar Rp9 miliar.

“Alokasi hibah telah diputuskan sebesar Rp44 miliar, dengan penyaluran Rp35 miliar untuk KPU dan Rp9 miliar untuk Bawaslu,” ungkap Achmad.

Lebih lanjut, Achmad menegaskan bahwa pencairan dana hibah akan dilakukan dalam dua tahap. Sebanyak 40 persen dari total anggaran akan disalurkan pada tahun ini, sementara sisanya sebesar 60 persen akan diberikan pada tahun 2024, sesuai dengan skema yang telah disetujui oleh Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Cimahi.

Sebelumnya, KPU Kota Cimahi telah mengusulkan anggaran sebesar Rp44 miliar, sementara Bawaslu Kota Cimahi mengajukan anggaran sekitar Rp14 miliar. Proses verifikasi akan dilakukan untuk memastikan kepatuhan anggaran terhadap kebutuhan yang sebenarnya dan kemampuan keuangan yang dimiliki oleh Pemerintah Kota Cimahi.

“Kami memastikan bahwa setiap pengeluaran anggaran mengikuti prosedur yang tepat. Semua usulan akan melalui proses verifikasi, termasuk penilaian harga yang sesuai dengan standar dan kebutuhan yang sesuai dengan situasi di Cimahi,” tambah Achmad.

Dengan alokasi anggaran yang telah ditetapkan, diharapkan Pilkada Kota Cimahi nantinya dapat berlangsung dengan transparan dan adil, serta mendorong partisipasi aktif masyarakat dalam proses demokrasi tingkat lokal.

Berita Utama