Pemkot Cimahi Tindaklanjuti Isu Warung Bunda, Peran Ibu Dianggap Kunci Cegah Narkoba

Warung Bunda
Wali. Kota Cimahi Ngatiyana usai membuka. seminar peringatan Hari Kartini di Aula Gedung A

CIMAHI, NyaringIndonesia.com – Pemerintah Kota Cimahi menaruh perhatian serius terhadap maraknya isu “warung bunda” yang dinilai meresahkan warga, khususnya para ibu yang khawatir anak-anak mereka terjerumus ke dalam pergaulan negatif, termasuk penyalahgunaan narkoba.

Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!

Dalam momentum peringatan Hari Kartini, Pemkot Cimahi menggelar seminar di Aula A Balai Kota Cimahi pada Selasa (22/04/25). Kegiatan ini menghadirkan Ketua BNN sebagai narasumber untuk memberikan edukasi kepada para ibu tentang bahaya narkoba dan pentingnya peran keluarga dalam pencegahannya.

“Ibu adalah garda terdepan dalam menjaga anak-anak dari ancaman narkoba. Karena itu, kami ingin para ibu tahu bagaimana cara mendeteksi tanda-tanda awal penyimpangan perilaku pada anak,” ujar Kadis DP3AP2KB, Fitriani Manan.

Wali Kota Cimahi, Ngatiyana, turut menyoroti keberadaan warung bunda yang ramai diperbincangkan publik. Ia menegaskan bahwa pihaknya telah melakukan pemantauan ke sejumlah lokasi yang diduga menjadi tempat berkumpulnya anak-anak yang bolos sekolah atau melakukan aktivitas mencurigakan.

“Beberapa lokasi sudah kami datangi bersama tim gabungan. Namun, kami menemui kendala karena pemilik warung enggan membuka pintu, kemungkinan karena mengetahui kehadiran kami,” ungkap Ngatiyana usai membuka seminar Peringatan Hari Kartini.

Ia mengatakan, upaya penertiban ini tidak bisa dilakukan secara terbuka, melainkan membutuhkan strategi khusus agar efektif. Meskipun begitu, ia juga mengingatkan agar masyarakat tidak langsung menuduh atau berprasangka buruk sebelum ada bukti yang jelas.

“Kami tetap mengedepankan asas praduga tak bersalah. Tapi penelusuran tetap harus dilakukan untuk melindungi generasi muda,” tegasnya.

Pemkot Cimahi berharap melalui edukasi dan kerja sama antara pemerintah, masyarakat, dan keluarga, ancaman narkoba bisa ditekan, dan lingkungan tempat tinggal bisa kembali menjadi ruang aman bagi tumbuh kembang anak-anak. (Bzo)

 

Market

Market

Berita Utama