Di sana, Bey Mahmuddin tidak hanya meninjau langsung lokasi longsor tetapi juga berinteraksi dengan para pengungsi dan keluarga korban. Ia memberikan semangat serta menekankan pentingnya kesabaran dalam menghadapi musibah ini.
“Kepada para pengungsi dan keluarga korban, kami turut prihatin atas musibah ini, semoga tetap tabah dan diberikan kesabaran,” ucap Bey Mahmuddin.
Selain memberikan semangat, Bey Mahmuddin juga memberikan bantuan langsung kepada para korban. Ia berharap agar kejadian serupa tidak terulang di masa yang akan datang dan menyarankan agar pengungsi tetap berada di lokasi pengungsian mengingat kondisi cuaca yang masih ekstrem.
Di lokasi kejadian, diketahui bahwa dua orang telah meninggal dunia akibat longsor dan 11 lainnya mengalami luka-luka.
Seluruh korban telah mendapatkan penanganan medis yang diperlukan, dan proses pemakaman bagi yang meninggal telah dilakukan.
Sementara itu, Tim SAR Gabungan tetap berada di lokasi untuk memastikan tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan dan untuk memulai proses rehabilitasi serta pembersihan area longsor.
Peristiwa ini kembali menegaskan pentingnya kewaspadaan masyarakat terhadap potensi bencana alam, serta pentingnya peran pemerintah dalam penanganan dan pencegahan bencana tersebut.
