KBB, Nyaringindonesia.com – Petugas gabungan dari Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Bandung Barat (KBB), Satpol PP, dan TNI/Polri telah menurunkan semua Alat Peraga Kampanye (APK) yang tersebar di 16 kecamatan wilayah Kabupaten Bandung Barat (KBB) saat memasuki masa tenang Pemilu 2024.
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!Penurunan APK dilakukan dengan menyisir semua titik dan mengangkutnya menggunakan mobil truk dan pikap.
Ketua Bawaslu Bandung Barat, Riza Nasrul Falah Sopandi, mengungkapkan bahwa penurunan APK ini bertujuan untuk menjaga situasi yang kondusif selama masa tenang Pemilu 2024.
Target penurunan APK di seluruh kecamatan diharapkan bisa selesai dalam satu hari.
“Hari ini kami turunkan serentak APK di 16 kecamatan dengan mengerahkan semua petugas PKD, PTPS, dan dibantu Satpol PP serta TNI/Polri. Tapi jumlah APK yang dicopot masih kami data, mungkin bisa sampai ribuan,” ujar Riza.
Penurunan APK dimulai dari wilayah jalan nasional di Padalarang, Cikalongwetan, Cipeundeuy, dan Cipatat, serta merambah ke wilayah utara seperti Ngamprah, Cisarua, Parongpong, dan Lembang.
Wilayah selatan seperti Batujajar, Cihampelas, Cililin, Sindangkerta, Gununghalu, Cipongkor, dan Saguling dilaksanakan oleh aparat kewilayahan.
Riza juga meminta peserta pemilu untuk ikut menurunkan APK milik sendiri, seiring dengan regulasi yang mewajibkan mereka mencopot secara mandiri saat memasuki masa tenang.
APK yang sudah diturunkan akan disimpan di kantor kecamatan atau desa, dan jika tidak diambil, akan diberikan kepada pengepul sampah atau didaur ulang.
Semua upaya ini dilakukan untuk menjaga keberlanjutan situasi yang aman dan kondusif selama masa kampanye dan pemilihan.