NyaringIndonesia.com – Tyson Fury menang dengan putusan mutlak (unanimous decision) atas Francis Ngannou. Â Â 12 ronde.pertandingan ini sangat menarik dan sengit, karena kedua petinju memberikan performa terbaik mereka.
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!Pertandingan yang digelar di Riyad, Arab Saudi, pada 29 Okktober ini, jelas menjadi sajian terbaik. Malah, Ngannou berhasil menjatuhkan Fury di ronde ketiga, namun Fury mampu bangkit dan menguasai sisa pertandingan.
Dengan kemenangan ini, Fury mempertahankan sabuk juara dunia kelas berat WBC miliknya. Dia juga mencatatkan rekor 34 kemenangan (24 KO), 1 seri, dan 0 kalah.
Fury belum mengumumkan tanggal dan lawan berikutnya, namun dia menyatakan bahwa dia ingin menghadapi Oleksandr Usyk, juara dunia kelas berat WBA, WBO, IBF, dan IBO, untuk mempersatukan gelar kelas berat.
Sebelum menhadapi Francis Ngannou, Fury juga telah bertanding dengan Dillian Whyte (menang melalui TKO di ronde keenam) pada 3 April 2022. Pada 9 Oktober 2021: Tyson Fury vs. Deontay Wilder (menang melalui TKO di ronde kesebelas. Terus 22 Februari 2020: Tyson Fury vs. Deontay Wilder (seri), 1 Desember 2018: Tyson Fury vs. Otto Wallin (menang melalui keputusan mutlak)
Dari serangkain pertandingan yang telah dilakoninya, Tyson Fury dinobatkan sebagai salah satu petinju kelas berat terbaik di dunia saat ini.
Ia banyak mengalahkan lawan-lawannya lewat kombinasi baik antara ukuran, kecepatan, kekuatan, dan keterampilan yang dimilikinya.
Selain itu, dia juga memiliki mentalitas yang sangat kuat dan tidak mudah menyerah.***
