CIMAHI, NyaringIndonesia.com – Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang tengah diuji coba di Kota Cimahi masih menghadapi kendala dalam hal infrastruktur. Saat ini, program tersebut baru dapat dijalankan di SDN Pasirkaliki Mandiri 2 karena fasilitas pendukung di sekolah-sekolah lain masih belum memadai.
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!Kodim Cimahi, yang turut berkontribusi dalam distribusi makanan, masih membutuhkan peralatan seperti freezer untuk penyimpanan bahan makanan. Pj Wali Kota Cimahi, Benny Bachtiar, berharap kebutuhan ini bisa segera dipenuhi agar program MBG dapat diperluas ke lebih banyak sekolah.

“Mudah-mudahan dalam waktu dekat semua kendala bisa diselesaikan. Kemarin Kepala Badan juga sudah meninjau langsung ke Cimahi untuk melihat situasi di lapangan,” ujar Benny, Kamis (6/2/2025).
Menurut Benny, peran Pemerintah Kota Cimahi dalam program ini lebih bersifat koordinatif, sementara anggaran dan teknis pelaksanaan berada di bawah kendali pemerintah pusat.
“Yang penting, semua pihak yang terlibat, termasuk penyedia dan Kodim, segera melaporkan apa saja yang masih kurang agar program ini bisa berjalan lebih luas,” tegasnya.
Di luar program MBG, Benny juga menyoroti pentingnya kemandirian pangan bagi masyarakat Cimahi. Ia menilai bahwa Cimahi memiliki potensi untuk mengembangkan ketahanan pangan secara mandiri dengan memanfaatkan lahan pekarangan warga.
“Jika setiap rumah bisa memanfaatkan pekarangan untuk menanam bahan pangan, minimal kebutuhan sendiri bisa terpenuhi. Ini juga bisa membantu masyarakat yang kurang mampu,” jelasnya.
Selain itu, ia menambahkan bahwa pengelolaan sampah yang baik dapat berkontribusi dalam mendukung ketahanan pangan dan mengurangi dampak inflasi.
“Sampah organik bisa diolah menjadi pupuk atau bahan bernilai ekonomi. Jadi, jangan dianggap tidak berguna,” katanya.
Dalam kesempatan yang sama, Benny mendampingi Panglima TNI, Jenderal TNI Agus Subiyanto, dalam meninjau pelaksanaan program MBG di SDN Pasirkaliki Mandiri 2. Menurutnya, Panglima TNI ingin memastikan bahwa program ini berjalan dengan baik dan kendala yang ada bisa segera diatasi.
“Panglima TNI ingin melihat langsung bagaimana implementasi program ini di lapangan. Nantinya, hasil evaluasi ini akan dibahas lebih lanjut di tingkat pusat,” jelas Benny.
Pemerintah Kota Cimahi sendiri akan terus memastikan kelayakan pelaksanaan program ini, termasuk dengan melakukan pengawasan melalui Dinas Kesehatan.
“Kami akan terus berkolaborasi untuk memastikan MBG benar-benar memberikan manfaat bagi anak-anak sekolah di Cimahi,” pungkasnya.
Diharapkan dengan upaya bersama, program Makan Bergizi Gratis bisa segera diperluas dan menjadi langkah nyata dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat, terutama di bidang kesehatan dan ketahanan pangan.